
Presiden Federasi Taekwondo Vietnam Truong Ngoc De (kiri) menerima gelar sabuk hitam tingkat 9 - Foto: NVCC
Akhir pekan lalu, Akademi Taekwondo Dunia (Kukkiwon) secara resmi menganugerahkan sabuk hitam tingkat 9 kepada Tuan Truong Ngoc De - Presiden Federasi Taekwondo Vietnam (VTF).
Tanpa memperhitungkan tempat lahirnya seni bela diri Korea, ini adalah presiden taekwondo pertama di dunia yang menerima penghargaan ini. Dengan kontribusi Bapak Truong Ngoc De kepada gerakan taekwondo Vietnam khususnya dan dunia pada umumnya, penghargaan ini sungguh layak.
Bapak Truong Ngoc De saat ini menjabat sebagai Ketua VTF untuk periode ke-6 (2022-2026). Ini merupakan periode ke-3 berturut-turut beliau menjabat sebagai Ketua VTF setelah periode ke-4 (2013-2017) dan periode ke-5 (2017-2021).
Dia adalah pelatih kepala tim taekwondo Vietnam, menciptakan monumen desa taekwondo Vietnam seperti Tran Hieu Ngan, Tran Quang Ha, Ho Nhat Thong...,
Yang paling menonjol, ia memimpin seniman bela diri Tran Hieu Ngan untuk memenangkan medali perak di Olimpiade Sydney 2000, sebuah prestasi yang belum pernah diraih lagi oleh taekwondo Vietnam.
Belakangan ini, taekwondo Vietnam malah makin merosot, dan dua kali gagal lolos ke Olimpiade Rio 2016 dan Paris 2024.
Oleh karena itu, dalam perannya sebagai presiden VTF, Bapak Truong Ngoc De baru-baru ini melakukan reformasi radikal untuk membantu taekwondo Vietnam kembali ke masa keemasannya. Ini termasuk menghubungi dan mengundang para ahli Iran untuk melatih tim putra.
Pada SEA Games ke-33, target taekwondo Vietnam adalah meraih 3-4 medali emas. Di antaranya, sparring meraih 1-2 medali emas.
Sumber: https://tuoitre.vn/ong-truong-ngoc-de-duoc-phong-9-dang-huyen-dai-taekwondo-20251208124113886.htm










Komentar (0)