Surat kabar Athletic melaporkan bahwa pelatih Scaloni dan stafnya terlalu lelah dan tertekan oleh "kekuatan gelap" Messi di timnas Argentina. Itulah sebabnya ia ingin mengucapkan selamat tinggal kepada tim juara Piala Dunia 2022.

Pelatih Scaloni disebut-sebut sudah bosan dengan kekuatan gelap Messi di tim Argentina (Foto: Getty).
Informasi tentang masa depan pelatih Scaloni telah menjadi topik hangat dalam beberapa hari terakhir. Setelah pengundian Copa America 2024, sang pelatih berbicara tentang masa depannya. Ia berkata: "Saya menghadiri pengundian Copa America 2024 karena saya masih menjadi pelatih kepala tim nasional Argentina."
Saya bilang setelah pertandingan melawan Brasil bahwa sudah waktunya memikirkan masa depan. Saya masih punya pola pikir itu. Saya santai saja dan melihat perkembangannya. Saya belum tahu apakah saya harus mulai lagi atau tidak.
Para pemain masih bermain sangat baik. Ini tim yang kuat. Namun, mereka membutuhkan pelatih yang memiliki hasrat dan kemampuan untuk memimpin mereka. Saya memiliki hubungan yang baik dengan Presiden Federasi Sepak Bola Argentina, Bapak Claudio Tapia. Karena itu, cerita ini hanya menyangkut saya dan staf pelatih. Saya selalu memikirkan yang terbaik untuk tim.

Pelatih Scaloni menegaskan bahwa ia memiliki hubungan baik dengan Messi (Foto: Getty).
Berbicara tentang hubungannya dengan Messi, pelatih Scaloni mengatakan: "Saya berbicara dengan Messi setelah pertandingan melawan Brasil. Dia kapten tim. Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengannya. Saya juga berbicara dengan Presiden Tapia tentang masalah ini."
Berdasarkan undian Copa America 2024, Argentina berada satu grup dengan Chili, Peru, dan pemenang play-off antara Kanada dan Trinidad & Tobago. Grup ini bukanlah grup yang mudah bagi La Albiceleste.
Para penggemar masih belum yakin apakah pelatih Scaloni dapat memimpin tim Argentina di Copa America 2024. Turnamen ini akan berlangsung di AS dari 20 Juni hingga 14 Juli.

Hasil undian Copa America 2024.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)