| Wakil Perdana Menteri Tran Hong Ha. (Sumber: Chinhphu.vn) |
Perjalanan kerja Wakil Perdana Menteri Tran Hong Ha berlangsung dalam konteks hubungan Vietnam-Prancis dan hubungan Vietnam-Belanda yang terus berkembang positif dan kuat di banyak bidang.
Bagi Prancis, pada tahun 2023, kedua negara akan merayakan peringatan 50 tahun hubungan diplomatik dan peringatan 10 tahun kemitraan strategis. Kedua pihak secara rutin menjalin kontak, bertukar delegasi dan mekanisme kerja sama, berbagi banyak pandangan umum tentang isu-isu global, serta saling berkoordinasi dan mendukung di berbagai organisasi dan forum internasional.
Komunitas Vietnam di Prancis, yang terdiri dari sekitar 300.000 orang, merupakan komunitas Vietnam terbesar di Eropa, dan telah memberikan banyak kontribusi penting dalam membantu memperdalam dan memperkuat hubungan antara kedua negara.
Bagi Belanda, tahun 2023 menandai peringatan 50 tahun hubungan diplomatik kedua negara. Kedua negara menjalin Kemitraan Strategis untuk Respons Perubahan Iklim dan Pengelolaan Air pada tahun 2010, Kemitraan Strategis untuk Pertanian Berkelanjutan dan Ketahanan Pangan pada tahun 2014, dan Kemitraan Komprehensif pada tahun 2019.
Kedua pihak secara rutin menjalin pertukaran delegasi di semua tingkatan dan mekanisme kerja sama bilateral, serta saling berkoordinasi dan mendukung di berbagai forum dan organisasi internasional. Belanda merupakan mitra dagang terbesar kedua Vietnam di Eropa dan investor terbesar Uni Eropa di Vietnam.
KTT Pakta Keuangan Global Baru merupakan inisiatif yang diusulkan oleh Presiden Prancis Emmanuel Macron pada KTT G20 2022, dengan tujuan untuk mendorong reformasi sistem keuangan internasional, mengatasi krisis iklim, keanekaragaman hayati, dan pembangunan melalui peningkatan keuangan dan dukungan modal preferensial bagi negara-negara berkembang di Selatan.
KTT tahun ini berlangsung dalam konteks situasi politik dan ekonomi dunia yang terus rumit, dengan negara-negara berkembang menghadapi risiko tidak menyelesaikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) tepat waktu karena kurangnya sumber daya keuangan.
Konferensi tahun ini diperkirakan akan dihadiri sekitar 300 delegasi yang mewakili negara, organisasi sosial-politik, dan bisnis, termasuk sekitar 100 pemimpin negara dan organisasi internasional.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)