Rashford bergabung dengan Barcelona: MU gagal total

Marcus Rashford resmi menjadi pemain Barcelona dengan status pinjaman selama 1 tahun, dengan klausul pembelian yang bisa dibeli Barcelona jika mereka mau. Kontrak ini tipikal, yang menunjukkan kelemahan MU di bursa transfer.

Dua tahun lalu, Marcus Rashford menjadi pemain ketiga dalam sejarah (setelah Dwight Yorke dan Andy Cole) yang mencetak gol untuk MU, melawan Barcelona di pentas Eropa. Di momen itu pula, Rashford bersinar, memenangkan penghargaan pemain terbaik MU musim ini (2022-2023). Ia ditaksir mencapai 100 juta pound di bursa transfer, dan kontraknya diperpanjang hingga 2028.

MU melepas Rashford ke Barcelona

Foto: Reuters

Kini, MU tidak mendapatkan sepeser pun dengan meminjamkan Rashford ke Barcelona (paling-paling, Barcelona hanya perlu membayar gaji Rashford atas nama MU). Dengan asumsi Rashford sukses musim depan, Barcelona akan menganggapnya sebagai keuntungan bersih dari menggunakan bintang tanpa harus membayar biaya transfer. Selanjutnya, mereka akan mengaktifkan klausul pembelian Rashford secara penuh, dengan biaya transfer hanya sekitar 27 juta pound – terlalu "murah". Rashford baru berusia 27 tahun, usia "terindah" dalam hidup seorang pemain. Dan perlu saya ulangi, ia dihargai sekitar 100 juta euro di bursa transfer, hanya 2 tahun yang lalu. Striker mana pun yang bersinar dengan seragam Barcelona tidak akan bernilai kurang dari angka di atas.

Sebaliknya, jika Rashford gagal, Barcelona akan "mengembalikannya ke pabrik" setelah 1 tahun digunakan. Menggunakan Rashford di pertandingan-pertandingan yang tidak penting, dengan tujuan menjaga energi sang pemain untuk pertandingan utama, masih merupakan pilihan yang masuk akal bagi Barcelona jika Rashford bermain buruk. Pada saat itu, MU harus mengambil kembali Rashford dan mencari tempat untuk menjualnya, jika mereka tidak ingin terus membayarnya (325.000 pound/minggu) hingga 2028.

Singkatnya, MU "tutup mulut" dalam semua kasus yang menimpa Rashford di musim 2025-2026. Tentu saja, Rashford tidak masuk dalam rencana profesional pelatih Ruben Amorim, jadi mendorongnya ke tim lain adalah tindakan yang tepat. Kegagalan MU: mereka lebih suka menjualnya dengan harga murah "seperti menghibahkannya", daripada meminjamkannya dengan klausul bahwa mitra dapat membelinya secara langsung.

Saat pertama kali mengenakan seragam tim senior MU (awal 2016), Rashford mencetak "dua gol" dalam pertandingan Liga Europa. Beberapa hari kemudian, Rashford melakoni penampilan perdananya di Liga Primer. Talenta ini langsung mencetak "dua gol" untuk MU, melawan rival abadinya, Arsenal. Rashford pun segera dipanggil ke tim nasional untuk berpartisipasi di EURO 2016. Hingga kini, Rashford masih menjadi salah satu dari 5 pemain termuda yang pernah tampil di babak gugur ajang EURO. Puncak daftar ini adalah Lamine Yamal, rekan setim Rashford musim depan.

Rashford mengecewakan

Singkatnya, Rashford telah membuktikan bakatnya. Namun belakangan ini, ia tampil mengecewakan. Hal itu wajar, mengingat MU telah "hancur lebur" di segala aspek selama bertahun-tahun, terutama musim lalu. Banyak pemain yang dianggap "utang" MU langsung bersinar begitu mereka "kabur" ke tim lain. Baru bergabung dengan Napoli, Scott McTominay langsung menjuarai Serie A, dan ia dianugerahi gelar pemain terbaik turnamen tersebut. Antony tampil gemilang bersama Real Betis. Mantan pemain MU, Rio Ferdinand, mengatakan bahwa situasi ini bisa dijelaskan oleh masalah profesional, bukan kebetulan. Ia memprediksi Rashford juga akan sukses setelah meninggalkan MU.

Di Barcelona, ​​Rashford akan mengenakan nomor punggung 14 (sebelumnya dikenakan Thierry Henry), bermain bersama bintang-bintang penyerang ternama seperti Yamal, Robert Lewandowski, atau Raphinha. Entah hasilnya akan baik atau buruk belum diketahui, tetapi satu hal yang pasti: musim ini Rashford sendiri harus berusaha sebaik mungkin. Ia perlu membuktikan performa, usaha, dan keinginannya untuk dipanggil kembali ke timnas Inggris oleh pelatih Thomas Tuchel sebelum Piala Dunia 2026 (Rashford tidak dimasukkan dalam skuad Inggris untuk EURO 2024 oleh pelatih Gareth Southgate).

Pelatih Hansi Flick dan direktur olahraga Deco saat ini sedang mencari pengganti Lewandowski (yang akan berusia 37 tahun dan kontraknya akan habis pada akhir musim depan). Ini adalah kesempatan yang tidak boleh dilewatkan Rashford. Flick mengatakan di akhir musim lalu bahwa ia ingin memiliki striker seperti Marcus Rashford.

Sumber: https://thanhnien.vn/rashford-gia-nhap-barcelona-mu-that-bai-toan-tap-185250724214644691.htm