Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Độc lập - Tự do - Hạnh phúc

Menciptakan produk musik "Eye of the Storm" menggunakan AI untuk masyarakat di daerah terdampak banjir

VietnamPlusVietnamPlus15/09/2024

[iklan_1]

Dalam "Mata Badai" terdapat gambar Jembatan Phong Chau, rumah-rumah yang terendam banjir, orang-orang yang mengarungi hujan dan banjir, tim-tim bantuan dengan semangat saling mencintai dan mendukung...

Gambar jembatan Phong Chau. (Foto: Ta Toan/VNA)
Gambar jembatan Phong Chau. (Foto: Ta Toan/VNA)

Pada tanggal 15 September, sutradara Pham Vinh Khuong mengumumkan bahwa ia telah merilis produk musik terbarunya menggunakan Kecerdasan Buatan (AI) - sebuah video musik berjudul "Eye of the Storm" yang ditujukan untuk masyarakat, khususnya orang-orang di daerah yang terkena banjir.

Ini adalah pertama kalinya video musik dengan pesan propaganda, ajakan, mobilisasi dan rasa terima kasih kepada para relawan, dermawan, organisasi amal... dibuat sepenuhnya oleh kecerdasan buatan (AI), menandai tonggak penting dalam industri hiburan.

Sutradara Pham Vinh Khuong (PaulDolly) adalah pelopor dalam penerapan teknologi AI untuk menciptakan karya seni yang ditujukan bagi masyarakat.

Dalam "Mata Badai" terdapat gambar Jembatan Phong Chau, rumah-rumah yang terendam banjir, orang-orang yang mengarungi hujan dan banjir, tim-tim bantuan dengan semangat saling mencintai dan mendukung...

Menurut sutradara Pham Vinh Khuong, "Eye of the Storm" diciptakan dengan ide untuk menyerukan solidaritas dan dukungan bagi para korban badai dan banjir di Korea Utara. Dengan menerapkan teknologi AI, karya musik ini juga menyampaikan pesan yang kuat tentang keterhubungan dan kemanusiaan. Ini juga merupakan sebuah terobosan, menunjukkan inovasi dan kreativitas dalam menyikapi isu-isu sosial melalui seni.

Seluruh proses produksi video musik ini dilakukan melalui penggunaan perangkat AI, mulai dari desain visual hingga produksi musik. Hal ini tidak hanya membuktikan kemampuan AI untuk menciptakan karya seni berkualitas, tetapi juga membuka peluang baru untuk penerapan teknologi ini di bidang kreatif.

Yang perlu dicatat, musik dalam video musik ini juga diciptakan oleh sutradara Pham Vinh Khuong menggunakan AI, sesuatu yang langka dalam industri musik saat ini.

Sutradara Pham Vinh Khuong menyampaikan bahwa proyek ini tidak bertujuan mencari keuntungan, melainkan sepenuhnya dijalankan dengan prinsip amal dan kerja sosial. Penciptaan "Mata Badai" merupakan cara untuk mengungkapkan simpati dan dukungan bagi mereka yang menghadapi kesulitan akibat bencana alam. Dengan cara ini, sutradara Pham Vinh Khuong berharap dapat berkontribusi dalam meningkatkan semangat solidaritas dan optimisme di masyarakat.

Video musik "Eye of the Storm" bukan sekadar karya seni, tetapi juga demonstrasi nyata kemampuan teknologi untuk menciptakan produk kreatif yang unik dan bermakna secara sosial yang mencerminkan semangat kemanusiaan dan solidaritas komunitas.

“Ketika teknologi dan seni berpadu untuk melayani tujuan mulia, kita menyaksikan lahirnya produk-produk yang tidak hanya menghibur tetapi juga dapat berkontribusi positif dalam memecahkan masalah sosial.

"Eye of the Storm" adalah bukti nyata dan langkah maju yang penting dalam penerapan AI di bidang seni, menyebarkan pesan-pesan kemanusiaan, dan menghadirkan banyak konten positif bagi masyarakat," tegas sutradara Pham Vinh Khuong.

Pasukan militer mencari korban hilang akibat tanah longsor di Desa Nu, Kecamatan Phuc Khanh, Kabupaten Bao Yen (Lao Cai). (Foto: Duong Giang/VNA)

Melalui program-program tersebut, penonton akan lebih memahami kepemimpinan, arahan, dan kepedulian seluruh sistem politik , ketahanan dan pengorbanan rakyat, serta solidaritas nasional untuk mengatasi bencana alam.


[iklan_2]
Sumber: https://www.vietnamplus.vn/sang-tao-san-pham-am-nhac-mat-bao-bang-ai-huong-toi-dong-bao-vung-lu-post976855.vnp

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Para prajurit mengucapkan selamat tinggal kepada Hanoi secara emosional setelah lebih dari 100 hari menjalankan misi A80
Menyaksikan Kota Ho Chi Minh berkilauan dengan lampu di malam hari
Dengan ucapan selamat tinggal yang masih terngiang-ngiang, warga ibu kota mengantar tentara A80 meninggalkan Hanoi.
Seberapa modern kapal selam Kilo 636?

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk