Jumlah pengikut aliran sesat yang meninggal karena kelaparan di Kenya melebihi 200.

Kenya terus menemukan mayat pengikut sekte yang "mati kelaparan"

Minggu ini, para penyelidik Kenya menggali kuburan-kuburan dangkal yang tersebar di Hutan Shakahola di barat daya negara itu untuk menemukan sisa-sisa jenazah dan mencari korban selamat. Penggalian sebelumnya mengungkapkan bahwa jenazah-jenazah tersebut telah kehilangan bagian-bagian tubuh, yang diduga telah dicuri oleh para penyelundup organ.

Dalam sebuah pernyataan pada 13 Mei, Rhodah Onyancha, seorang pejabat setempat, mengatakan bahwa ratusan orang masih hilang. Polisi telah menangkap seorang tersangka lain, sehingga jumlah total orang yang ditahan menjadi 26 orang.

Tautan sumber: https://thanhnien.vn/so-tin-do-giao-phai-chet-vi-nhin-doi-o-kenya-vuot-200-185230515003623598.htm