Menurut Kolonel Nguyen Ngoc Tung, Wakil Kepala Bidang Politik , Departemen Logistik, Staf Umum, berbagai instansi dan unit di Departemen Logistik telah gencar mempromosikan pentingnya dan makna kemanusiaan donor darah untuk menyelamatkan nyawa. Dengan demikian, hal ini telah berkontribusi dalam meningkatkan kesadaran di kalangan perwira, pegawai, prajurit, dan pekerja di unit tersebut tentang tradisi luhur bangsa kita, "Kasihilah sesama seperti engkau mengasihi dirimu sendiri", dan semangat "Setetes darah diberikan, satu nyawa ditinggalkan". Saat ini, para perwira dan prajurit di unit tersebut memahami dengan jelas bahwa donor darah merupakan wujud kasih sayang, kemanusiaan yang mendalam, sebuah tindakan mulia, serta rasa dan tanggung jawab para prajurit Paman Ho terhadap kesehatan masyarakat.

Para perwira dan staf Departemen Logistik, Staf Umum mendaftar untuk mendonorkan darah.

Periksa dan ukur tekanan darah sebelum mendonorkan darah.
Tes darah sebelum mendonorkan darah.

Kolonel Lektor Kepala, Dr. Vu Xuan Nghia, Wakil Kepala Departemen Transfusi Darah, Rumah Sakit Militer Pusat 108, menyampaikan bahwa berkat persiapan yang matang dan koordinasi yang erat antara kedua unit, pada pagi hari tanggal 22 Juni, hampir 300 perwira, pegawai, dan prajurit dari berbagai instansi dan unit Departemen Logistik berpartisipasi dalam mendonorkan lebih dari 250 kantong darah. Setelah darah tersebut diterima, akan terus dilakukan penyaringan untuk memastikan unit darah yang bersih dan berkualitas baik dapat melayani pasien.

Para perwira, staf dan prajurit Departemen Logistik, Staf Umum berpartisipasi dalam donor darah.

Melalui sesi donor darah di Departemen Logistik, Staf Umum menunjukkan bahwa kesadaran dan tanggung jawab para perwira dan prajurit di Angkatan Darat terhadap kesehatan masyarakat semakin meningkat. Unit-unit di seluruh Angkatan Darat selalu siap berbagi kesulitan dalam penanganan darurat dan perawatan di sektor medis militer khususnya, dan sektor medis pada umumnya, yang berkontribusi dalam memperjelas citra prajurit Negeri Paman Ho di era baru.

Berita dan foto: CAO NGUYEN-LE THANH