Pada pagi hari tanggal 26 Oktober, Ibu Nguyen Thi Huong, Direktur Rumah Sakit Umum Bim Son (provinsi Thanh Hoa ), mengatakan bahwa kesehatan Ibu NTH (50 tahun, tinggal di bangsal Quang Trung, provinsi Thanh Hoa) berangsur-angsur stabil, dan pasien dapat berjalan.
Ibu H. adalah korban kecelakaan, tergeletak tak bergerak di tengah jalan. Ia segera diselamatkan oleh Ibu Nguyen Thi Huong dan dibawa ke rumah sakit pada tanggal 23 Oktober.

Ibu Nguyen Thi Huong, Direktur Rumah Sakit Umum Bim Son, memberikan pertolongan pertama kepada pasien yang tergeletak tak bergerak di pinggir jalan setelah kecelakaan (Foto: OFFB).
Menurut Ibu Huong, setelah 3 hari dirawat di rumah sakit, pasien H. sudah sadar, bisa berjalan dan makan, meskipun kadang-kadang ia masih merasa mual.
"Pasien mengalami gegar otak ringan dan luka gores di lengan serta kakinya, dan saat ini sedang dirawat di Departemen Bedah rumah sakit. Diperkirakan pasien akan pulih dan dapat dipulangkan setelah sekitar 3 minggu perawatan," ujar direktur rumah sakit.
Seorang perwakilan rumah sakit mengatakan bahwa setelah kejadian tersebut, suami pasien menyampaikan rasa terima kasihnya kepada direktur rumah sakit dan para dokter atas dukungan tepat waktu mereka.
Sebelumnya, sekitar pukul 3:00 sore tanggal 23 Oktober, saat sedang dalam perjalanan menuju sebuah rapat, Ibu Nguyen Thi Huong menemukan seorang wanita tergeletak tak bergerak di jalan setelah kecelakaan lalu lintas.
Ia pun segera menghentikan mobilnya, memeriksa kondisi korban dan memberikan pertolongan pertama serta memanggil tim medis dan ambulans ke lokasi kejadian.

Ibu Nguyen Thi Huong, Direktur Rumah Sakit Umum Bim Son (Foto: OFFB).
Setelah dibawa ke Rumah Sakit Umum Bim Son, Ibu Huong langsung memeriksa dan memastikan bahwa pasien mengalami gegar otak.
Setelah menyelesaikan pemeriksaan medis, dia melanjutkan perjalanan ke pertemuan itu, tanpa menyadari bahwa tindakannya telah dibagikan secara luas di media sosial.
Pada pagi hari tanggal 24 Oktober, ketika banyak orang bertanya, Ibu Huong mengetahui bahwa ceritanya telah menerima banyak pujian dari masyarakat.
Menurutnya, menyelamatkan orang adalah refleks profesional yang normal, dokter mana pun dalam situasi itu akan melakukan hal yang sama.
Direktur perempuan tersebut juga menyampaikan bahwa jika terjadi kecelakaan, jika tidak ada keahlian medis, masyarakat harus mengamati dan memantau kondisi korban serta menunggu tim medis datang untuk memberikan pertolongan pertama. Sebaliknya, jika ada keahlian medis, pertolongan pertama harus diberikan tepat waktu untuk mencegah terjadinya situasi yang tidak diinginkan.
Sumber: https://dantri.com.vn/suc-khoe/suc-khoe-benh-nhan-duoc-nu-giam-doc-dung-xe-cuu-giua-duong-hien-ra-sao-20251026110243993.htm






Komentar (0)