Baru-baru ini, T&T Group dan Erex Corporation (Jepang) menandatangani perjanjian kerja sama untuk meneliti dan berinvestasi dalam proyek pembangkit listrik biomassa An Giang 1. Ini merupakan peristiwa penting, menandai langkah baru dalam hubungan kerja sama antara kedua perusahaan dan menegaskan implementasi yang efektif dan positif dari perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani sebelumnya. Sesuai dengan perjanjian tersebut , T&T Group dan Erex Corporation akan bekerja sama dalam meneliti dan berinvestasi dalam proyek pembangkit listrik biomassa An Giang 1 dengan total kapasitas 50MW, yang berlokasi di komune Luong An Tra, distrik Tri Ton, provinsi An Giang. Perjanjian tersebut juga menetapkan bahwa kedua pihak bertanggung jawab untuk berbagi dan bertukar informasi tentang penelitian dan evaluasi terkait efisiensi investasi, teknologi, teknik, dan keuangan untuk mendorong implementasi dan penyelesaian Tanggal Operasi Komersial (COD) proyek sesuai rencana.
Perwakilan dari T&T Group dan Erex Group menandatangani perjanjian kerja sama.
Selanjutnya, T&T Group akan bertanggung jawab untuk melakukan survei, bekerja sama dengan pemasok, dan menandatangani perjanjian untuk memastikan pasokan sekam padi yang cukup untuk proyek tersebut. Sementara itu, Erex Group akan menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan dan menyerahkannya kepada pemerintah Jepang untuk mendapatkan persetujuan dukungan keuangan dari program dukungan keuangan Mekanisme Kredit Bersama (JCM) Pemerintah Jepang; secara bersamaan, mereka akan mengusulkan solusi teknologi, termasuk kontraktor EPC, dan memastikan pengamanan pembiayaan untuk proyek tersebut dengan pihak lain. Berbicara pada upacara tersebut, Bapak Honna Hitoshi, Ketua dan CEO Erex Group, menyatakan kegembiraannya bahwa T&T Group dan Erex telah mencapai hasil dengan penandatanganan resmi perjanjian kerja sama untuk berinvestasi dalam proyek pembangkit listrik biomassa An Giang 1. Menurut Bapak Honna Hitoshi, ini adalah proyek yang menjanjikan, dan beliau berharap dapat mempromosikan dan melaksanakannya untuk berkontribusi dalam menyediakan pasokan listrik yang stabil bagi Vietnam. “Kami berharap dapat menerima kerja sama dan bimbingan dari T&T Group untuk berhasil melaksanakan proyek ini di masa mendatang,” tegas Ketua dan CEO Erex Group. Bapak Do Quang Hien, Pendiri dan Ketua Komite Strategis T&T Group, sangat mengapresiasi upaya dan dedikasi Erex Group dan Bapak Honna Hitoshi secara pribadi dalam mempromosikan dan mengembangkan energi biomassa di Vietnam. “Ketika kita bermitra satu sama lain, kita selalu berkomitmen pada transparansi, kredibilitas, dan efisiensi. Kita selalu jujur dan menghormati mitra kita; demi pembangunan dan manfaat kedua belah pihak, serta berkontribusi pada pembangunan sosial-ekonomi kedua negara,” tegas Bapak Do Quang Hien.
Pengembangan pembangkit listrik biomassa berkontribusi pada diversifikasi sumber bahan bakar utama untuk pembangkitan listrik, sehingga menjamin keamanan energi di Vietnam. (gambar ilustrasi).
Proyek penelitian dan investasi kolaboratif untuk pembangkit listrik biomassa An Giang 1 sangat penting; proyek ini selaras dengan orientasi pengembangan energi nasional sesuai dengan Rencana Pengembangan Energi VIII, sekaligus berkontribusi pada diversifikasi sumber bahan bakar utama untuk pembangkit listrik dan memastikan keamanan energi di provinsi An Giang khususnya dan wilayah Selatan pada umumnya. Hal ini juga akan menjadi pendorong untuk menarik dan mendorong proyek investasi lain ke daerah tersebut; mempromosikan pembangunan sosial-ekonomi di provinsi An Giang, menghasilkan pendapatan bagi anggaran daerah, dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat. Lebih lanjut, di masa depan, pembangkit listrik biomassa An Giang 1 akan berkontribusi pada upaya menuju netralitas karbon pada tahun 2050, sebagaimana yang telah dijanjikan oleh Perdana Menteri Vietnam pada COP26. Erex Corporation adalah perusahaan terkemuka di sektor energi biomassa di Jepang, saat ini mengoperasikan lima pembangkit listrik biomassa besar dengan kapasitas 270MW. Dengan komitmennya terhadap dekarbonisasi "tanpa batas", Erex juga mempromosikan dan menerapkan berbagai kegiatan bisnis terkait energi terbarukan di banyak negara lain, terutama di Asia Tenggara, dengan tujuan mewujudkan masyarakat berkelanjutan untuk masa depan. Sementara itu, T&T Group adalah salah satu kelompok ekonomi swasta terkemuka di Vietnam, beroperasi di berbagai sektor, dan menorehkan prestasi di bidang pengembangan energi. Hingga saat ini, pembangkit listrik tenaga surya dan angin milik T&T Group telah menghubungkan hampir 1.000 MW ke jaringan listrik nasional. Saat ini, Grup juga berinvestasi dalam proyek LNG dengan kapasitas 1.500 MW. Pada tahun 2035, T&T Group menargetkan kapasitas pasokan listrik sebesar 12.000 – 15.000 MW, yang mewakili sekitar 10% dari total kapasitas terpasang sumber daya listrik dalam sistem kelistrikan Vietnam. Sebelumnya, pada Februari 2022, T&T Group dan Erex Group menandatangani nota kesepahaman untuk bekerja sama dalam penelitian dan investasi proyek pembangkit listrik biomassa; serta konversi proyek pembangkit listrik biomassa berbahan bakar batubara di Vietnam.
PV
Komentar (0)