Aryna Sabalenka saat ini menduduki peringkat pertama dunia dalam peringkat WTA. Baru-baru ini, ia terlibat kontroversi ketika Marta Kostyuk (peringkat 27 dunia) menyatakan bahwa "struktur biologis" dan kadar testosteron yang lebih tinggi memberikan keuntungan fisik bagi pemain seperti Sabalenka dan Iga Swiatek.

Arnya Sabalenka sedang berlibur bersama sahabatnya, Paula Badosa (Foto: Instagram).
Marta Kostyuk berkata, "Beberapa orang memiliki kadar testosteron yang lebih tinggi. Itu memberi mereka keuntungan. Saya merasa lebih kecil daripada mereka."
Sebelum pernyataan Kostyuk, opini publik ramai membicarakan jenis kelamin Sabalenka yang sebenarnya. Baru-baru ini, pemain tenis Belarusia itu dengan cerdik menanggapi kontroversi jenis kelamin tersebut dengan memamerkan foto-foto bikini yang sangat seksi dari liburannya di Dubai bersama teman dekatnya, Paula Badosa.
Ini adalah istirahat yang berharga bagi Sabalenka sebelum WTA Finals di Riyadh, Arab Saudi, pada tanggal 1 November.

Sabalenka berpose mengenakan bikini di tepi kolam renang (Foto: Instagram).
Di halaman pribadinya, Sabalenka memposting keterangan: "Hari yang indah bersama putriku, bersama sahabatku." Barbosa juga memposting pesan: "Akan menyembuhkan diri bersama sahabatku."
Banyak penggemar memuji kecantikan menakjubkan dari kedua pemain tenis tersebut. Beberapa bahkan mengklaim bahwa Sabalenka telah "membuktikan dirinya dengan cara yang paling spektakuler."

Foto-foto bikini Sabalenka saat liburan di Dubai (Foto: Instagram).
Sabalenka menjalani tahun 2025 yang sangat sukses dengan performa yang luar biasa. Ia telah memenangkan empat gelar, termasuk US Open. Selain itu, pemain Belarusia ini juga meraih posisi runner-up di Roland Garros.
Tahun itu juga Sabalenka mengalami tragedi ketika pacarnya, Konstantin Koltsov, meninggal dunia pada usia 42 tahun. Setelah itu, ia berpacaran dengan Georgios Frangulis, seorang pengusaha Brasil keturunan Yunani.
Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/tay-vot-so-1-the-gioi-mac-bikini-nong-bong-de-dap-tra-tranh-cai-gioi-tinh-20251025145348768.htm






Komentar (0)