Akibat banjir parah di wilayah selatan Thailand, terutama Provinsi Songkhla, salah satu dari tiga kota penyelenggara SEA Games ke-33, bersama Bangkok dan Chonburi, Komite Olimpiade Nasional Thailand telah sepakat untuk memindahkan semua pertandingan yang dijadwalkan berlangsung di sana ke ibu kota Bangkok. Keputusan ini telah dikonfirmasi kepada media oleh Bapak Chalitrat Chantrubeksa, Wakil Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Nasional Thailand, menurut Siamsports.

Stadion di provinsi Songkhla terdampak banjir.
Bapak Chalitrat mengatakan bahwa setelah berkonsultasi dengan Panitia Penyelenggara SEA Games ke-33 serta pendapat dari Dewan SEA Games, opsi yang paling memungkinkan dan aman adalah memindahkan 10 cabang olahraga yang dijadwalkan berlangsung di Songkhla ke Bangkok. Cabang-cabang tersebut meliputi: tinju, pencak silat, sepak bola putra, catur, judo, kabaddi, karate, gulat, petanque, dan wushu. Sebanyak 109 set medali dalam cabang-cabang olahraga ini akan diberikan di ibu kota, alih-alih di provinsi selatan seperti yang direncanakan semula.
Pada pertemuan terakhir, perwakilan negara-negara anggota menyampaikan keprihatinan mendalam tentang tingkat banjir dan kondisi infrastruktur di Songkhla. Meskipun air mungkin surut dalam beberapa hari mendatang, memastikan infrastruktur kompetisi memenuhi standar internasional dalam waktu singkat dianggap sebagai tantangan besar. Di sisi lain, risiko wabah penyakit setelah banjir dapat berdampak langsung pada kesehatan atlet, pelatih, dan ofisial olahraga. Hal ini menjadi salah satu alasan penting mengapa delegasi olahraga menyetujui rencana relokasi ini.
Bapak Chalitrat menambahkan bahwa keputusan ini akan disampaikan dalam rapat Komite SEA Games pada 27 November, sebelum dilaporkan secara resmi pada rapat Komite Olimpiade Thailand dalam rangka Sidang Umum Olimpiade pada 28 November. Setelah disetujui, asosiasi olahraga negara tuan rumah akan bertanggung jawab untuk segera mencari lokasi alternatif di Bangkok, guna memastikan bahwa jalannya kompetisi tidak terganggu.
Selain masalah teknis, keputusan relokasi juga mencakup penanganan masalah logistik. Banyak delegasi olahraga telah menyelesaikan pemesanan tiket pesawat dan kamar hotel di Songkhla. Sebagai tuan rumah, Thailand perlu mengembangkan rencana dukungan dan kompensasi yang tepat untuk mengurangi kerugian delegasi, sekaligus menjaga citra profesional negara tuan rumah SEA Games.
Rencananya, SEA Games ke-33 akan resmi berlangsung pada 9-20 Desember 2025. Khususnya, cabang olahraga sepak bola putra, termasuk U-22 Vietnam, akan dimulai lebih awal, yaitu pada 3 Desember. Pemindahan seluruh pertandingan dari Songkhla dinilai sebagai langkah yang penting, tepat waktu, dan tepat guna menjamin keselamatan delegasi olahraga dan menjaga kualitas penyelenggaraan SEA Games.
Sumber: https://baoxaydung.vn/thai-lan-chuyen-toan-bo-mon-thi-tai-sea-games-33-tu-songkhla-ve-bangkok-19225112615433432.htm







Komentar (0)