Kampanye pemilihan selama lima minggu diperkirakan akan fokus pada biaya hidup, karena warga Australia bergulat dengan inflasi tinggi, kenaikan suku bunga, dan krisis perumahan yang semakin memburuk.
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese. Tangkapan layar.
" Pemerintah kami telah memilih untuk mengatasi tantangan global dengan cara Australia: membantu masyarakat mengatasi beban biaya hidup sambil membangun masa depan yang berkelanjutan," kata Bapak Albanese.
"Berkat kekuatan dan ketahanan rakyat Australia, Australia sedang menuju pemulihan. Dan pada tanggal 3 Mei, Anda akan menentukan jalan ke depan," tegasnya.
Pagi harinya, Bapak Albanese bertemu dengan Gubernur Jenderal Australia, Sam Mostyn, yang mewakili Raja Charles III, untuk secara resmi meminta izin mengadakan pemilihan umum.
Saat ini, Partai Buruh sayap kiri tengah pimpinan Albanese memegang 77 dari 151 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Australia, di mana sebuah partai membutuhkan minimal 76 kursi untuk memperoleh mayoritas dan membentuk pemerintahan.
Namun, jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa sebagian besar pemilih tetap skeptis terhadap kemampuan kepemimpinan Albanese.
Biaya hidup merupakan isu kunci dalam kampanye pemilihan dan menjadi perhatian utama para pemilih. Meskipun inflasi telah mereda di bawah pemerintahan Albania, harga makanan, bahan bakar, dan sewa yang tinggi telah membuat banyak pemilih frustrasi.
Dalam upaya memenangkan hati publik, dalam beberapa bulan terakhir Perdana Menteri Australia telah mengumumkan serangkaian langkah dukungan untuk rumah tangga dan bisnis, termasuk pemotongan pajak.
Meskipun demikian, peringkat popularitas pribadi Albanese kini hampir sama dengan peringkat popularitas Peter Dutton, pemimpin Partai Liberal oposisi.
Isu kunci selanjutnya adalah kebijakan energi dan perubahan iklim. Kedua partai besar di Australia berkomitmen untuk menurunkan emisi gas rumah kaca hingga nol pada tahun 2050, tetapi pendekatan mereka berbeda.
Partai Buruh Albanese ingin fokus pada energi terbarukan, menggunakan panel surya dan turbin angin untuk menggantikan batu bara dan gas alam. Di sisi lain, Partai Liberal Dutton mendukung rencana pembangunan tujuh pembangkit listrik tenaga nuklir yang didanai negara. Selain itu, pihak oposisi juga mendukung penambahan pembangkit listrik tenaga gas untuk memastikan pasokan listrik yang stabil sambil menunggu pembangkit listrik tenaga nuklir beroperasi.
Pemilu ini akan menentukan apakah Partai Buruh Albanese akan memenangkan masa jabatan kedua, atau apakah oposisi, yang dipimpin oleh Peter Dutton, akan membalikkan keadaan.
Meskipun kedua pemimpin saat ini memiliki peringkat persetujuan yang hampir sama, jajak pendapat juga menunjukkan bahwa banyak pemilih belum membuat keputusan akhir.
Cao Phong (menurut SMH, DW)
Sumber: https://www.congluan.vn/thu-tuong-uc-keu-goi-tong-tuyen-cu-vao-ngay-3-5-post340396.html










Komentar (0)