Mana yang lebih baik perilla hijau atau perilla merah?
Surat kabar Health & Life mengutip Praktisi Pengobatan Tradisional Tran Dang Tai - Wakil Presiden Asosiasi Pengobatan Oriental kota Thai Hoa - Nghe An mengatakan bahwa di antara masyarakat, ada dua jenis perilla: jenis daun merah (Perilla ocymoides var.) dan jenis daun hijau (purpurascens).
Perilla adalah tanaman herba tahunan yang termasuk dalam famili Lamiaceae, seperti kebanyakan tanaman dalam famili Lamiaceae. Perilla memiliki minyak atsiri aromatik yang mudah menguap, yang sering digunakan sebagai penyedap rasa, obat-obatan, atau bumbu masakan. Di antara keduanya, varietas perilla yang umum dapat dibagi menjadi dua jenis: perilla merah (Perilla ocymoides var.) dan perilla hijau (purpurascens). Kedua jenis perilla ini memiliki warna dan kegunaan yang berbeda.
Perilla Merah
Perilla merah memiliki rasa yang lebih kuat, sehingga hanya sedikit orang yang memakannya mentah, tetapi kebanyakan orang mengolahnya menjadi hidangan. Perilla merah juga digunakan sebagai obat. Perilla hijau dimakan mentah sebagai bumbu.
Perilla merah kaya akan antosianin, kedua sisi daunnya berwarna ungu-merah, dengan tepi daun berbentuk gergaji. Jenis ini memiliki aroma yang kuat dan khas. Dalam pengobatan tradisional, perilla merah jenis ini digunakan sebagai obat dan pewarna makanan alami. Selain itu, di Jepang, perilla merah juga digunakan untuk membuat minuman ringan dengan rasa asam manis yang sangat unik.
Mana yang lebih baik perilla hijau atau perilla merah?
Perilla Hijau
Perilla hijau memiliki aroma segar dan sangat cocok dimakan mentah. Perilla hijau sering ditemukan dalam masakan Jepang dan Korea, seperti dalam hidangan sashimi Jepang. Perilla hijau merupakan bumbu yang sangat diperlukan, membantu mengurangi bau amis pada makanan laut segar dalam hidangan tradisional Jepang.
Di Korea, orang memiliki kebiasaan menggunakan perilla hijau untuk membungkus daging panggang, atau merendam perilla dengan saus pedas, bawang merah cincang, jahe, bawang putih, wijen putih, kecap, gula dan rempah-rempah lainnya sebagai lauk.
Berdasarkan warna, aroma, dan efek perilla merah dan perilla hijau, para ahli percaya bahwa efek perilla merah lebih baik. Namun, masing-masing jenis akan memberikan efek terbaik tergantung pada tujuan penggunaan masing-masing individu.
Cara memasak air daun perilla untuk diminum agar kulit cantik
Artikel di situs web Rumah Sakit Umum Medlatec memuat konsultasi medis dari Dr. Nguyen Thi Nhung, yang mengatakan bahwa berikut ini adalah cara memasak air daun perilla untuk mempercantik kulit, yang sangat mudah dilakukan dan memberikan efek positif yang dapat Anda jadikan referensi:
Cara memasak air daun perilla
Anda perlu menyiapkan sekitar 200 g perilla. Perhatikan bahwa daunnya harus segar dan masih memiliki cabang dan daun utuh.
Cara melakukannya sederhana saja sebagai berikut:
+ Pertama, petik semua daun perilla, buang daun yang menguning dan layu, tetapi jangan lupa sisakan batangnya. Setelah daunnya kering, potong kecil-kecil.
+ Masukkan daun perilla ke dalam panci berisi air 2,5 liter dan didihkan. Setelah air mendidih, kecilkan api dan lanjutkan mendidih selama sekitar 2 hingga 3 menit, lalu matikan api.
+ Saring airnya untuk diminum. Setelah air dingin, Anda bisa menyimpannya di lemari es dan menggunakannya secara bertahap.
Cara memasak air daun perilla dengan gula batu
Jika Anda kesulitan meminum air daun perilla, Anda bisa menerapkan cara membuat air daun perilla untuk mempercantik kulit berikut ini:
- Bahan-bahan yang perlu disiapkan: 200 g daun perilla segar dan seluruh cabangnya, sedikit gula batu (tergantung selera manis Anda), 2,5 liter air bersih, satu buah lemon.
- Cara memasak:
+ Pertama, Anda juga membuang daun-daun yang layu dan menguning, lalu mencucinya, lalu membiarkan daun-daun itu tiris.
+ Masukkan daun ke dalam panci berisi air dan didihkan. Setelah air mendidih, kecilkan api dan masak selama 2 hingga 3 menit lagi. Ini akan membantu air menjadi lebih gelap.
+ Angkat daun perilla dari panci berisi air, lalu tambahkan gula batu dan didihkan selama 5 menit. Setelah air mendingin, tambahkan air perasan lemon.
+ Biarkan dingin dan gunakan secara bertahap.
Cara membuat air daun perilla untuk diminum demi kecantikan kulit ini sangat mudah. Namun, untuk memastikan kualitas dan efektivitasnya, Anda perlu memperhatikan hal-hal berikut:
+ Hanya boleh dikonsumsi dalam 24 jam. Jika dibiarkan terlalu lama, airnya tidak akan terasa enak dan kualitasnya tidak terjamin.
+ Saat merebus air, jangan biarkan air mendidih terlalu lama untuk menghindari penguapan minyak atsiri pada daun.
+ Jangan minum terlalu banyak untuk mencegah risiko kembung dan gangguan pencernaan. Sebaiknya minum secukupnya.
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/tia-to-xanh-va-tia-to-do-loai-nao-tot-hon-ar902917.html
Komentar (0)