Integrasi ESG di perusahaan ritel konsumen terkemuka di Vietnam

Menarik modal investasi melalui efisiensi bisnis yang dipadukan dengan strategi pembangunan berkelanjutan.

Berawal dari pabrik rempah-rempah di Kota Ho Chi Minh, Masan Group telah berkembang menjadi grup barang konsumsi dan ritel terkemuka di Vietnam dengan hampir 30 pabrik dan lebih dari 3.600 gerai ritel WinMart/WinMart+/WiN di seluruh negeri.

Pada Juni 2024, dalam peringkat pertama 500 perusahaan teratas di Asia Tenggara yang diterbitkan oleh majalah Fortune, Masan Group menjadi perusahaan terkemuka di sektor barang konsumsi dan ritel di Vietnam, dengan pendapatan melebihi US$3,2 miliar pada tahun 2023. Grup ini juga memimpin dalam menarik investasi asing.

Pada tahun 2023, Masan Group menarik paket pinjaman sindikasi hingga US$650 juta dari BNP Paribas, Credit Suisse, HSBC, Standard Chartered, dan United Overseas Bank. Pada April 2024, Bain Capital – sebuah dana ekuitas swasta yang berbasis di AS – juga menyelesaikan investasi ekuitas sebesar US$250 juta di Masan Group. Transaksi-transaksi ini menegaskan kepercayaan lembaga keuangan terhadap kinerja bisnis Masan dan strategi pembangunan berkelanjutannya.

Dalam beberapa tahun terakhir, selain kinerja bisnis, praktik ESG, pertumbuhan hijau, dan pembangunan berkelanjutan telah menjadi kriteria utama yang dipertimbangkan investor internasional ketika mengevaluasi keputusan investasi di suatu perusahaan.

WinEco menerapkan teknologi untuk memastikan kualitas produk. Foto: Masan Group

Masan telah menerapkan integrasi ESG ke dalam operasional bisnisnya dengan mengidentifikasi tema-tema utama yang relevan dengan aktivitas bisnis dan rantai nilai produksinya. Pada tahun 2024, Masan terus mengintegrasikan ESG ke dalam operasional dan pengambilan keputusan bisnisnya, dengan tujuan mencapai visi tahun 2030 untuk menerapkan inisiatif inovatif guna memastikan kepatuhan terhadap tren ESG dan iklim.

Pengelolaan sumber daya berkelanjutan

Dengan operasi bisnis yang berdampak besar pada 100 juta konsumen Vietnam, Masan telah berinvestasi dalam pabrik manufaktur canggih, menggunakan lini produksi paling modern dan ramah lingkungan di dunia . "Saat merencanakan proyek baru apa pun, kami selalu menilai dampak lingkungan terlebih dahulu, dan kemudian mengembangkan rencana perlindungan lingkungan yang sesuai sebelum melaksanakan proyek tersebut," kata seorang perwakilan dari Masan Group.

Kompleks pabrik pengolahan MEATLife Masan. Foto: Masan Group

Komitmen Grup terhadap lingkungan berakar dari kepedulian yang paling mendesak, dimulai dengan memperhatikan lingkungan sekitar tempat kerja. Pabrik-pabrik Masan dan area sekitarnya telah dihijaukan dan menyediakan udara segar.

Di pabrik-pabrik Masan Consumer, 20% dari total luas area kompleks dialokasikan untuk ruang hijau guna memastikan lingkungan kerja yang hijau dan ramah lingkungan. Kompleks pengolahan daging dingin Masan MEATLife memiliki cakupan ruang hijau berkisar antara 24% hingga 31% dari total luas kompleks, melebihi persyaratan setempat.

Untuk meningkatkan efisiensi energi dan mengurangi emisi karbon, pabrik-pabrik Masan telah menerapkan berbagai inisiatif. Misalnya, Masan Consumer menggunakan sekam padi dan serbuk gergaji untuk menghasilkan energi terbarukan bagi seluruh fasilitas produksinya. Pendekatan ini tidak hanya menyediakan sumber energi yang berkelanjutan dan hemat biaya, tetapi juga berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.

Selain itu, pabrik manufaktur barang konsumsi Masan Consumer mengoptimalkan proses produksi, mengurangi konsumsi energi dengan memanfaatkan kehilangan panas selama penggorengan dan sterilisasi, serta menghindari proses yang mengubah suhu. “Masan Consumer dianugerahi Sertifikasi Sistem Manajemen Energi ISO 50001:2018 pada tahun 2023. Pengakuan ini menegaskan komitmen kami terhadap konservasi energi dan memotivasi kami untuk mempertahankan dan memperluas langkah-langkah penghematan energi di seluruh operasi kami,” kata perwakilan perusahaan.

Seluruh air limbah dari pabrik-pabrik Masan di provinsi-provinsi memenuhi standar Kelas A. Foto: Masan Group

Selain praktik penghematan energi, pengelolaan air merupakan prioritas utama bagi pabrik-pabrik Masan. Pada tahun 2023, Masan Consumer mencatat total konsumsi air lebih dari 123.828 megaliter, dibandingkan dengan hampir 138.402 megaliter pada tahun 2022. Konsumsi air menurun sebesar 11% pada tahun 2023. Tujuan jangka panjang Masan Consumer adalah mengurangi penggunaan air sebesar 5 hingga 10% per unit produksi pada tahun 2025 melalui peningkatan langkah-langkah daur ulang air.

Seluruh air limbah dari pabrik-pabrik Masan di provinsi Binh Duong, Long An , Hai Duong, Nghe An, Thai Nguyen, dan Ha Nam memenuhi standar Kelas A, yaitu tingkat tertinggi menurut standar Vietnam, dan melampaui standar industri.

Tempat Kerja Terbaik di Asia

Dengan beragam operasi bisnis yang mencakup berbagai sektor dan produk yang dijual di berbagai pasar di seluruh dunia, tenaga kerja Masan terdiri dari individu-individu dari berbagai negara: Amerika Serikat, Australia, India, dan Vietnam.

Pada tahun 2023, Pusat Pengembangan Masan menyelenggarakan lebih dari 1.700 sesi pelatihan dan lokakarya tentang berbagai topik, termasuk keterampilan kepemimpinan dan pendampingan, keterampilan presentasi, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan. Kelas-kelas ini menarik lebih dari 33.214 karyawan.

20% dari total luas kampus didedikasikan untuk ruang hijau guna memastikan lingkungan kerja yang ramah lingkungan. Foto: Masan Group

Dengan tenaga kerja yang beragam berjumlah hampir 40.000 anggota dari berbagai wilayah dan negara, Masan Group dianugerahi sebagai "Tempat Kerja Terbaik di Asia 2023," memenangkan penghargaan untuk "Perusahaan dengan Lingkungan Kerja yang Beragam, Adil, dan Inklusif" dari HR Asia, sebuah majalah sumber daya manusia terkemuka dan bergengsi di Asia.

Dengan strategi pembangunan berkelanjutan yang terstruktur dengan baik, Masan Group secara konsisten masuk dalam peringkat "50 Perusahaan Berkelanjutan Terbaik di Vietnam" selama bertahun-tahun berturut-turut. Pada tahun 2024, Masan Group mendapat penghargaan sebagai perusahaan publik terkemuka yang meraih ketiga kategori: E - Manajemen Sumber Daya Berkelanjutan, S - Strategi Sumber Daya Manusia untuk Pembangunan Berkelanjutan, dan G - Tata Kelola Perusahaan yang Unggul.

Bapak Le Ba Nam Anh - Direktur Senior Pasar Modal & Inisiatif Strategis, Anggota Komite ESG Grup Masan, mengatakan: "Sebagai perusahaan terkemuka di sektor ritel konsumen dengan produk dan layanan untuk 100 juta konsumen Vietnam dan mitra tepercaya bagi para pemasok, kami melihat peran dan pengaruh penting grup dalam meningkatkan rantai nilai pangan dan berkontribusi pada komitmen Net Zero Vietnam pada tahun 2050."

Hal ini membutuhkan cara berpikir yang berbeda tentang masa depan model bisnis, di mana pembangunan berkelanjutan bukan hanya tentang manajemen risiko tetapi juga tentang peluang untuk membuat perbedaan bagi pelanggan, mitra, dan masyarakat. "Berbuat Baik untuk Kesuksesan - Itulah jalan yang kita tempuh."

Sumber: https://laodong.vn/kinh-doanh/tich-hop-esg-tai-doanh-nghiep-tieu-dung--ban-le-hang-dau-viet-nam-1376094.ldo