Dewan Manajemen Kereta Api Perkotaan Kota Ho Chi Minh (MAUR) baru saja mengirimkan pemberitahuan kepada Departemen Transportasi, Departemen Konstruksi, dan banyak daerah serta unit terkait tentang dimulainya paket relokasi pohon proyek konstruksi Metro Jalur 2 (Ben Thanh - Tham Luong).
Proyek ini akan berlokasi di Jalan Le Lai, Truong Dinh, Pham Hong Thai, Cach Mang Thang Tam, dan Truong Chinh. Jalan-jalan ini berada di Distrik 1, Distrik 3, Distrik 10, Distrik Tan Binh, dan Distrik Tan Phu.
Kota Ho Chi Minh akan menebang 404 pohon yang terkena dampak proyek Metro Jalur 2.
MAUR mengatakan bahwa stasiun bawah tanah Metro Jalur 2 dibangun di daerah padat penduduk. Oleh karena itu, di dalam area stasiun dan di dekat batas stasiun, terdapat banyak pekerjaan infrastruktur teknis bawah tanah dan atas tanah, termasuk sistem penghijauan.
Relokasi dan penebangan sistem pohon juga bertujuan untuk melayani relokasi infrastruktur teknis bawah tanah, guna memastikan kehidupan dan aktivitas masyarakat tidak terlalu terpengaruh.
Menurut MAUR, total 453 pohon terdampak proyek Metro Jalur 2. Dari jumlah tersebut, 449 pohon dikelola oleh Pusat Manajemen Infrastruktur Teknis Kota Ho Chi Minh. Empat pohon sisanya dikelola oleh Distrik 10.
Sebanyak 453 pohon yang terdampak antara lain Lagerstroemia, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, Indian laurel, dan Indian laurel. Sebanyak 404 pohon akan ditebang, sedangkan sisanya sebanyak 49 akan direlokasi.
MUAR menyatakan bahwa sistem pepohonan ini perlu ditangani dalam dua tahap. Tahap 1 secara spesifik adalah relokasi dan rekonstruksi infrastruktur teknis. Beberapa pohon di area galian untuk sistem infrastruktur teknis relokasi yang baru akan ditebang atau dipindahkan ke lokasi lain untuk mendukung pembangunan infrastruktur.
Untuk pohon-pohon yang berada di trotoar yang ada di dalam stasiun yang tidak mempengaruhi pembangunan infrastruktur teknis, pohon-pohon tersebut akan dipertahankan sementara untuk menciptakan keteduhan di bagian tersebut sambil menunggu pembangunan stasiun bawah tanah, dan akan ada rencana perlindungan selama proses pembangunan.
Pada tahap 2, sebelum pembangunan terminal utama, semua pohon di dalam batas pembebasan lahan akan ditebang atau direlokasi. Pohon yang tidak berada dalam batas pembebasan lahan akan memiliki rencana perlindungan.
Tahap 1 akan dilaksanakan mulai April dan diharapkan selesai pada akhir Juli tahun ini.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)