(CLO) Dalam pesan Tahun Barunya kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden Tiongkok Xi Jinping menegaskan bahwa kedua negara akan terus berkembang pesat ke arah kerja sama, menghindari konfrontasi.
Dalam pesan Tahun Barunya kepada Bapak Putin, Bapak Xi Jinping mengatakan: "Tiongkok dan Rusia selalu bergerak maju bersama, mengikuti jalan yang benar, tidak membentuk aliansi, tidak berkonfrontasi, dan tidak bertindak melawan pihak ketiga."
Dalam pesannya, Xi Jinping juga menyatakan kepuasannya terhadap kemitraan strategis antara Tiongkok dan Rusia, dan menegaskan bahwa kerja sama dalam isu-isu internasional penting akan terus berkembang.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Tiongkok Xi Jinping. Foto: CC/Wiki
Kepercayaan politik yang kuat dan koordinasi strategis antara kedua negara telah ditingkatkan berkali-kali lipat di bawah bimbingan para pemimpin kedua belah pihak.
Pada bulan Mei, Tiongkok dan Rusia bersama-sama menandatangani perjanjian tentang kemitraan strategis era baru, yang berjanji untuk memperkuat kerja sama di bidang-bidang utama.
Menurut RIA, Duta Besar Rusia untuk Tiongkok mengatakan bahwa Presiden Xi Jinping diperkirakan akan mengunjungi Rusia pada tahun 2025. Setelah kunjungan ini, Tiongkok dan Rusia akan terus mengembangkan kerja sama di berbagai bidang, membuka peluang pembangunan baru bagi kedua negara.
Pada awal kunjungannya tahun 2023, Xi Jinping disambut hangat di Kremlin sebagai "sahabat karib" Rusia, sebuah tanda jelas akan perkembangan kuat hubungan Tiongkok-Rusia di masa mendatang.
Hoai Phuong (menurut TASS, RIA, Xinhua)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/chu-tich-trung-quoc-muon-tang-cuong-hop-tac-voi-nga-trong-thong-diep-nam-moi-post328378.html
Komentar (0)