(Surat Kabar Dan Tri) - Mulai 1 Juli 2025, akan ada penyesuaian terhadap ketentuan mengenai karyawan yang berhak atas pensiun dan tunjangan jaminan sosial sekaligus dibandingkan dengan undang-undang yang berlaku saat ini.
Undang-Undang Asuransi Sosial Tahun 2024 telah disahkan oleh Majelis Nasional dan resmi berlaku pada tanggal 1 Juli 2025. Secara khusus, besaran pensiun bulanan yang diatur dalam Pasal 66 Undang-Undang Asuransi Sosial Tahun 2024 telah disesuaikan dibandingkan dengan undang-undang yang berlaku saat ini (Undang-Undang Asuransi Sosial Tahun 2014).
Oleh karena itu, untuk pekerja perempuan, pensiun bulanan dihitung sebesar 45% dari gaji rata-rata yang digunakan sebagai dasar iuran jaminan sosial selama 15 tahun, dan kemudian ditambahkan 2% untuk setiap tahun tambahan iuran, hingga maksimum 75%.
Untuk pekerja laki-laki, pensiun bulanan dihitung sebesar 45% dari gaji rata-rata yang digunakan sebagai dasar iuran jaminan sosial selama 20 tahun, dengan tambahan 2% untuk setiap tahun tambahan iuran, hingga maksimum 75%.
Bagi pekerja laki-laki dengan masa kontribusi asuransi sosial 15 hingga kurang dari 20 tahun, pensiun bulanan setara dengan 40% dari gaji rata-rata yang digunakan sebagai dasar perhitungan kontribusi asuransi sosial selama 15 tahun pertama, dan kemudian ditambah 1% untuk setiap tahun kontribusi tambahan.
Oleh karena itu, pekerja laki-laki yang telah berkontribusi pada asuransi sosial selama 35 tahun akan menerima pensiun bulanan dengan tarif maksimum 75% dari gaji rata-rata yang digunakan sebagai dasar perhitungan kontribusi asuransi sosial. Untuk pekerja perempuan, hanya diperlukan 30 tahun kontribusi asuransi sosial untuk menerima pensiun bulanan dengan tarif maksimum 75% dari gaji rata-rata yang digunakan sebagai dasar perhitungan kontribusi asuransi sosial.
Sesuai dengan Pasal 68 Undang-Undang Asuransi Sosial tahun 2024, pekerja yang telah berkontribusi pada asuransi sosial untuk jangka waktu lebih lama dari jumlah pensiun bulanan maksimum yang disebutkan di atas akan menerima tunjangan sekaligus pada saat pensiun, di samping pensiun mereka.
Manfaat sekaligus dihitung untuk periode iuran jaminan sosial yang melebihi periode yang dibutuhkan untuk mencapai manfaat pensiun maksimum (30 tahun untuk pekerja perempuan, 35 tahun untuk pekerja laki-laki).
Manfaat sekaligus dihitung sebagai 0,5 kali gaji rata-rata yang digunakan sebagai dasar iuran jaminan sosial untuk setiap tahun iuran yang melebihi usia pensiun yang ditetapkan secara hukum.
Bagi karyawan yang sudah memenuhi syarat untuk pensiun tetapi tetap berkontribusi pada asuransi sosial, manfaat sekaligus dihitung sebagai dua kali lipat gaji rata-rata yang digunakan sebagai dasar untuk kontribusi asuransi sosial untuk setiap tahun peningkatan kontribusi (dari saat mereka mencapai usia pensiun yang ditentukan secara hukum hingga saat mereka pensiun dan menerima pensiun mereka).

Tunjangan pensiun satu kali mulai 1 Juli 2025 (Foto: Hai Long; Grafik: Tung Nguyen).
Peraturan ini merupakan penyesuaian terhadap hukum yang berlaku saat ini (Undang-Undang Asuransi Sosial tahun 2014). Menurut peraturan yang berlaku saat ini, tunjangan pensiun sekaligus dihitung berdasarkan jumlah tahun kontribusi asuransi sosial yang melebihi jumlah tahun yang sesuai dengan tingkat hak pensiun 75%. Untuk setiap tahun kontribusi asuransi sosial, tunjangan dihitung sebesar 0,5 bulan dari rata-rata gaji bulanan yang digunakan untuk kontribusi asuransi sosial.
Sumber: https://dantri.com.vn/an-sinh/truong-hop-vua-co-luong-huu-vua-duoc-huong-tro-cap-mot-lan-tu-172025-20241116044413123.htm






Komentar (0)