Menurut Departemen E-commerce dan Ekonomi Digital, di era digital saat ini, berbelanja bukan hanya tentang memilih produk yang Anda butuhkan, tetapi juga meneliti dan memverifikasi untuk memastikan Anda membeli produk asli yang tepat. Dengan semakin berkembangnya teknologi, pemindaian Kode QR pada produk menjadi salah satu alat penting untuk membantu pembeli mendapatkan informasi lengkap tentang produk serta hak berbelanja mereka. Karena barang palsu merupakan risiko paling umum yang dihadapi pelanggan saat berbelanja, terutama belanja online.
Dengan memeriksa Kode QR, pelanggan dapat memverifikasi asal dan keaslian produk. Hal ini membantu pelanggan menghindari produk berkualitas buruk yang tidak memenuhi kebutuhan mereka dan hanya membuang-buang uang.
Kode QR tidak hanya membantu konsumen melindungi hak berbelanja mereka, tetapi juga membantu lembaga negara lebih mudah memerangi masalah barang palsu dan tiruan yang merajalela di pasaran.
| Penelusuran asal melalui QRCode membantu memperjelas kualitas produk dan melindungi hak konsumen |
Bahasa Indonesia: Sesuai dengan Keputusan 645/QD-TTg tertanggal 15 Mei 2020 dari Perdana Menteri yang menyetujui rencana induk untuk pengembangan e-commerce nasional untuk periode 2021 - 2025 dengan salah satu tugas utama adalah membangun dan mendukung bisnis dalam menerapkan solusi teknologi digital (teknologi kode batang, QRcode) untuk mengautentikasi produk asli, membangun merek daring dan memasarkan di lingkungan elektronik, Pusat Teknologi Informasi dan Teknologi Digital (Departemen E-commerce dan Ekonomi Digital, Kementerian Perindustrian dan Perdagangan ) telah membangun dan mengoperasikan sistem untuk mengautentikasi produk asli melalui QRCode dalam e-commerce (truyxuat.gov.vn).
Dengan memindai kode QR pada sistem ini, pelanggan dapat mengetahui asal produk, spesifikasi teknis, dan banyak informasi penting lainnya. Sistem truyxuat.gov.vn memiliki fungsi autentikasi produk asli dan fungsi anti-pemalsuan. Teknologi Kode QR Dinamis dikelola secara ketat, memastikan kriteria keamanan, membatasi jumlah akses, dan mencegah prediksi.
"Kode QR tidak hanya membantu konsumen melindungi hak berbelanja mereka, tetapi juga membantu badan-badan manajemen negara lebih mudah memerangi masalah barang palsu yang terjadi di pasar untuk menciptakan lingkungan bisnis dan belanja yang cerdas, aman, dan transparan," tegas seorang perwakilan dari Pusat Teknologi Informasi dan Teknologi Digital .
Penggunaan stempel ketertelusuran pada produk membantu pelanggan mendapatkan gambaran produk yang lebih komprehensif sebelum membuat keputusan pembelian. Konsumen dapat mengakses informasi dengan cepat dan akurat, sehingga meningkatkan kepercayaan mereka terhadap produk yang memiliki stempel ketertelusuran.
Membentuk kebiasaan memindai kode QR untuk mengetahui informasi dan spesifikasi produk pada setiap pembelian juga berarti konsumen mendorong pelaku bisnis untuk lebih memperhatikan dan lebih teliti dalam memberikan informasi yang transparan dan berkualitas kepada konsumen.
Dalam rangka menghubungkan pelaku usaha dan konsumen dengan lebih baik, serta menciptakan peluang besar bagi penerapan teknologi digital, Pusat Teknologi Informasi dan Teknologi Digital juga tengah meneliti dan menerapkan solusi teknologi paling modern dan canggih untuk pengoperasian sistem autentikasi barang asli melalui Kode QR dalam e-commerce, berkontribusi dalam membangun komunitas belanja yang aman dan andal, tempat orang dapat memilih informasi dan produk secara cerdas serta menciptakan keunggulan kompetitif bagi produk, sehingga meningkatkan nilai produk dan merek bagi pelaku usaha.
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)