Untuk secara proaktif mencegah dan menjamin keselamatan pekerjaan irigasi serta mencegah terjadinya banjir, genangan air, dan meminimalkan kerusakan yang disebabkan oleh hujan lebat, Departemen Pengelolaan dan Konstruksi Pekerjaan Irigasi, Kementerian Pertanian dan Lingkungan Hidup meminta badan dan unit untuk secara serius melaksanakan Telegram No. 18 dari Komite Pengarah Pertahanan Sipil Nasional tentang penanggulangan badai No. 12 secara proaktif.
Perkuat pemantauan ketat prakiraan hidrometeorologi dan perkembangan hujan serta banjir; periksa dan tinjau pekerjaan irigasi utama dan risiko insiden untuk secara proaktif menerapkan rencana tanggap darurat guna memastikan keselamatan pekerjaan; berikan perhatian khusus pada keselamatan waduk irigasi yang sedang dibangun. Untuk waduk irigasi penting yang tidak menjamin keselamatan, perlu dipertimbangkan pembatasan atau tidak menyimpan air.
Secara aktif mengatur pengoperasian waduk irigasi sesuai dengan prosedur operasi yang telah disetujui; waduk memiliki pintu pengatur, mengatur secara fleksibel tinggi muka air waduk untuk secara proaktif menerima banjir, menjamin keamanan mutlak pekerjaan dan tidak mengeluarkan luapan air yang tidak lazim yang dapat menimbulkan ketidakamanan bagi daerah hilir; melaksanakan peringatan dini secara tegas kepada masyarakat di daerah hilir sebelum waduk mengeluarkan luapan air dan bila terjadi risiko kejadian.
Unit mengidentifikasi daftar spesifik proyek utama yang berisiko mengalami insiden saat hujan deras, memperhatikan danau-danau kecil yang dikelola oleh komune; memperbarui rencana untuk menanggapi hujan deras, memastikan keselamatan proyek sesuai dengan prakiraan banjir dan status proyek.
Unit-unit bertugas 24/7 saat hujan dan banjir; menempatkan personel tetap di lokasi konstruksi yang berisiko mengalami insiden; segera menangani situasi yang tidak biasa sesuai dengan motto "empat di lokasi" saat terjadi insiden konstruksi.
Sumber: https://quangngaitv.vn/tu-ha-tinh-den-quang-ngai-bao-ve-cong-trinh-truoc-mua-lon-do-bao-so-12-va-khong-khi-lanh-6508958.html
Komentar (0)