Tim nasional Vietnam sedang menganalisis lawannya, Irak, dengan cermat. (Sumber: VFF)
Setelah kemenangan mereka melawan Filipina tadi malam (16 November), tim Vietnam sedang makan malam bersamaan dengan pertandingan antara dua lawan mereka yang tersisa di grup tersebut. Irak menunjukkan kekuatannya sebagai tim teratas di grup dengan mengalahkan Indonesia 5-1.
Pelatih Philippe Troussier dan para pemainnya menonton pertandingan tersebut di televisi dengan saksama. Para pemain makan sambil menonton bagaimana lawan mereka selanjutnya akan bermain. Pada tanggal 21 November, tim nasional Vietnam akan menghadapi Irak di Stadion My Dinh.
Kelemahan Irak adalah mereka harus menempuh perjalanan jauh ke Hanoi segera setelah pertandingan. Tim tamu akan tiba di Vietnam sore ini (17 November).
Tim nasional Vietnam mengalahkan Filipina dalam pertandingan pembuka mereka. (Foto: VFF)
Sementara itu, pelatih Troussier memutuskan untuk meminta tim Vietnam tinggal di Manila (Filipina) selama satu hari tambahan. Alasannya adalah penerbangan dari Filipina kembali ke Vietnam hanya memiliki dua waktu keberangkatan: pagi dan sore. Untuk mengoptimalkan proses pemulihan fisik para pemainnya, pelatih Troussier memilih penerbangan sore agar para pemain memiliki lebih banyak waktu untuk beristirahat dan dapat berlatih keesokan paginya setelah tiba di Hanoi.
Tim nasional Vietnam memulai kampanye kualifikasi Piala Dunia 2026 di kawasan Asia dengan kemenangan 2-0 atas Filipina di kandang lawan. Nguyen Van Toan dan Nguyen Dinh Bac menjadi pencetak gol untuk Vietnam.
Ketua Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF), Tran Quoc Tuan, menelepon untuk mengucapkan selamat kepada pelatih Philippe Troussier dan timnya serta mengumumkan kabar baik. Atas keberhasilan mengamankan tiga poin pertama mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026, Komite Tetap VFF menganugerahi tim nasional sebesar 1 miliar VND.
Han Phong
Sumber






Komentar (0)