Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Mengapa banyak orang sering buang air besar tepat setelah makan?

Báo Thanh niênBáo Thanh niên06/02/2025

Banyak orang pernah mengalami rasa ingin buang air besar segera setelah makan. Fenomena ini cukup umum, tetapi hanya sedikit yang benar-benar memahami penyebabnya. Hal ini bukanlah sesuatu yang acak, melainkan reaksi alami tubuh.


Ketika makanan masuk ke lambung, serangkaian mekanisme kompleks dalam sistem pencernaan diaktifkan. Makanan menyebabkan lambung mengembang, lalu lambung mengirimkan sinyal ke otak melalui saraf vagus, menurut situs web kesehatan Medical News Today (UK).

Vì sao nhiều người hay mắc đại tiện ngay sau khi ăn?- Ảnh 1.

Ingin segera buang air besar setelah makan merupakan fenomena alami tubuh.

Otak mengirimkan sinyal saraf ke usus besar. Usus besar, juga dikenal sebagai usus besar, adalah bagian terakhir dari sistem pencernaan dan bertanggung jawab utama untuk menyerap air, garam, dan nutrisi yang tersisa dari makanan yang diserap di usus halus.

Saat menerima sinyal saraf dari otak, usus besar akan mengeluarkan sisa makanan yang tersimpan di dalamnya untuk menyediakan ruang bagi sisa makanan yang belum diserap oleh usus halus. Akibatnya, muncul rasa ingin buang air besar. Fenomena ini disebut refleks gastrokolik, juga dikenal sebagai refleks pasca makan.

Refleks gastrokolik dapat terjadi kapan saja kita makan, bahkan saat makan, tidak harus setelah selesai makan. Namun, ada sejumlah faktor yang memengaruhi refleks ini, terutama jenis makanan yang dikonsumsi.

Makanan apa yang memengaruhi refleks gastrokolik?

Makanan seperti kopi, pedas, berlemak, atau berserat tinggi akan memicu refleks gastrokolik lebih cepat. Beberapa orang sangat sensitif terhadap makanan ini. Dalam situasi tertentu, seperti makan di luar atau di pesta, mereka harus menghindari makanan yang memicu refleks gastrokolik.

Selain itu, kondisi kesehatan tertentu dapat memicu refleks gastrokolik. Orang dengan sindrom iritasi usus besar lebih rentan terhadap refleks gastrokolik. Hal ini karena sindrom iritasi usus besar menyebabkan makanan bergerak melalui saluran pencernaan lebih cepat. Penyakit Crohn, penyakit radang usus, kecemasan, dan alergi makanan juga dapat memicu refleks gastrokolik dan menyebabkan buang air besar selama atau segera setelah makan.

Untuk mengurangi kondisi ini, penderita perlu menghindari makanan tertentu, mengubah gaya hidup, dan mengendalikan kecemasan. Jika mereka telah mencoba berbagai cara tetapi tidak kunjung membaik dan hidup mereka terganggu, mereka sebaiknya memeriksakan diri ke dokter, menurut Medical News Today.


[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/vi-sao-nhieu-nguoi-hay-mac-dai-tien-ngay-sau-khi-an-18525012622104453.htm

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Bunga lili air di musim banjir
'Negeri Dongeng' di Da Nang memukau orang, masuk dalam 20 desa terindah di dunia
Musim gugur yang lembut di Hanoi melalui setiap jalan kecil
Angin dingin 'menyentuh jalanan', warga Hanoi saling mengundang untuk saling menyapa di awal musim

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

Ungu Tam Coc – Lukisan ajaib di jantung Ninh Binh

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk