Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Amorim menangis dan memecahkan TV di MU

Ruben Amorim menarik perhatian namun merebut rasa hormat para pemain MU dengan amarahnya yang menyebabkan TV di ruang ganti pecah.

ZNewsZNews16/11/2025

Amorim adalah pelatih yang sangat individual.

Pelatih asal Portugal itu menghadapi tekanan luar biasa ketika menggantikan Erik ten Hag. MU menjalani musim 2024/25 yang mengecewakan, finis di peringkat ke-15, kalah dalam 18 pertandingan, termasuk 14 pertandingan di bawah asuhan Amorim. Mereka juga kalah dari Tottenham di final Liga Europa. Amorim menyebutnya sebagai musim yang buruk.

Menurut Telegraph , kemarahan Amorim meledak ketika MU kalah 1-3 di kandang sendiri dari Brighton pada Januari 2025. Pelatih berusia 40 tahun itu menangis tersedu-sedu sebelum berteriak kepada para pemainnya dan tanpa sengaja memecahkan TV. Beberapa pemain terkejut, tetapi banyak yang lain semakin menghormatinya ketika melihat emosinya yang sebenarnya.

Momen ini mengingatkan kita pada gaya "pengering rambut" klasik Sir Alex Ferguson. Legenda Skotlandia ini sering marah kepada para pemainnya setelah kalah, bahkan membuat David Beckham menggaruk dahinya dengan tendangan ke sepatu.

Amorim juga menunjukkan emosi yang mendalam saat bermain imbang 2-2 dengan Everton musim lalu, ketika United tertinggal 2-0 di babak pertama. Ia berlutut di koridor ruang ganti hampir sepanjang jeda babak pertama, membuat staf Everton tercengang.

The Athletic mengungkap insiden lain yang terjadi setelah kekalahan di final Liga Europa, ketika Amorim menjadi marah kepada Manuel Ugarte karena memperlambat laju permainan.

Situasi di Old Trafford kini lebih stabil. United tak terkalahkan dalam lima pertandingan, termasuk hasil imbang 2-2 dengan Tottenham, kemenangan 2-1 atas Liverpool, serta kemenangan atas Sunderland dan Brighton. Setelah jeda internasional, United akan menjamu Everton pada 25 November.

Sumber: https://znews.vn/amorim-roi-nuoc-mat-lam-vo-nat-chiec-tv-o-mu-post1603126.html


Komentar (0)

No data
No data

Warisan

Angka

Bisnis

Keindahan Desa Lo Lo Chai di Musim Bunga Soba

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk