
Peristiwa di atas terjadi di sela-sela Retret Menteri Luar Negeri Prakarsa Teluk Benggala untuk Kerja Sama Teknis dan Ekonomi Multisektoral (BIMSTEC) di ibu kota India, New Delhi.
Di media sosial X, Menteri Jaishankar mengatakan ia mengadakan pertemuan trilateral dengan Menteri Luar Negeri Thailand Maris Sangiampongsa dan mitranya dari Myanmar Than Swe untuk "bertukar pandangan mengenai stabilitas perbatasan dan bantuan kemanusiaan." Ia mengatakan ketiga negara akan terus bekerja sama dalam upaya memerangi kejahatan transnasional, termasuk kejahatan siber, narkoba, dan senjata ilegal, yang merupakan prioritas bersama ketiga negara.
Selain itu, Menteri Jaishankar juga mengatakan bahwa pertemuan trilateral tersebut juga berfokus pada proyek konektivitas “yang sangat penting bagi masa depan BIMSTEC”.
Sebelumnya pada hari itu, dalam pidatonya di Retret Menteri Luar Negeri BIMSTEC, Menteri Jaishankar mengatakan bahwa perkembangan regional dan global telah memaksa ketujuh anggota kelompok tersebut untuk "menemukan lebih banyak solusi bagi diri mereka sendiri".
BIMSTEC merupakan titik temu antara kebijakan "Neighbourhood First" dan "Act East" India, dengan fokus khusus pada Teluk Benggala, "di mana potensi kerja sama telah lama belum dimanfaatkan," ujarnya. Retret dua hari ini akan membantu mempersiapkan kesuksesan KTT BIMSTEC di Thailand akhir tahun ini.
Di X-Net, Tn. Jaishankar mengatakan diskusi di retret BIMSTEC difokuskan pada peningkatan konektivitas, pembangunan kelembagaan, kerja sama perdagangan, kerja sama di bidang kesehatan , ruang angkasa, dan infrastruktur publik digital.
Sumber
Komentar (0)