Mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi telah menjalani operasi penggantian pinggul yang sukses di Jerman setelah mengalami cedera saat perjalanan kerja ke Luksemburg.
Ibu Nancy Pelosi menghadiri sebuah acara di Chicago (Illinois) pada tanggal 22 Agustus.
Ian Krager, juru bicara Nancy Pelosi, mengatakan mantan Ketua DPR tersebut sedang dalam masa pemulihan pascaoperasi penggantian pinggul. Ia berterima kasih kepada staf medis militer AS di Landstuhl Regional Medical Center (Jerman) dan staf medis di Rumah Sakit Kirchberg (Luksemburg), menurut Reuters pada 15 Desember.
Ibu Pelosi (84 tahun) dibawa dengan helikopter ke Landstuhl setelah terluka selama perjalanan kerja dengan sekelompok anggota kongres AS bipartisan di Luksemburg pada tanggal 13 Desember.
Pengumuman itu tidak memberikan rincian apa pun tentang cedera Pelosi atau bagaimana itu terjadi.
Sebagai salah satu anggota tertua DPR AS, Ibu Pelosi meninggalkan jabatan ketua DPR pada tahun 2022.
Terpilih menjadi Senat California pada tahun 1987, Ibu Pelosi adalah seorang veteran yang masa jabatannya mencakup tujuh Presiden AS.
Pada tahun 2007, ia mengukir sejarah dengan menjadi perempuan pertama yang menjadi juru bicara Dewan Perwakilan Rakyat AS, masa jabatan yang berlangsung hingga tahun 2011. Pada tahun 2019, ia kembali menduduki jabatan ini setelah Partai Demokrat kembali menguasai Dewan Perwakilan Rakyat dalam pemilihan sela tahun 2018.
Dia terpilih kembali sebagai wakil negara bagian California untuk masa jabatan hingga 2026 pada hari pemilihan 5 November dengan 81% suara.
Berita mengenai cederanya mantan Ketua DPR AS ini menandai kedua kalinya dalam seminggu seorang anggota senior Kongres AS terluka.
Pada 10 Desember, pemimpin minoritas Senat AS, Mitch McConnell (82 tahun), terjatuh saat makan siang bersama para senator Republik di Gedung Capitol. Kejadian tersebut menyebabkan lengan McConnell terkilir dan wajahnya lecet, menurut kantornya.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/bi-thuong-khi-di-cong-tac-nuoc-ngoai-ba-nancy-pelosi-phai-phau-thuat-thay-khop-hang-185241215063007393.htm






Komentar (0)