Pada tanggal 5 September, pada konferensi pers rutin, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Pham Thu Hang menjawab pertanyaan wartawan tentang langkah-langkah respons dan perlindungan warga negara dalam konteks mendekatnya topan dahsyat Yagi.
Secara khusus, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri menginformasikan bahwa hari ini (5 September), Perdana Menteri Pham Minh Chinh menandatangani surat perintah resmi yang mengarahkan kementerian, cabang, dan daerah untuk fokus pada tanggap darurat terhadap badai No. 3, segera dan efektif melaksanakan pekerjaan pencegahan dan tanggap badai dengan semangat pencegahan proaktif di tingkat tertinggi.
"Segera setelah menerima informasi tersebut, Kementerian Luar Negeri menginstruksikan perwakilan Vietnam di Tiongkok dan Filipina untuk secara proaktif menghubungi otoritas setempat, meminta terciptanya kondisi yang memungkinkan kapal-kapal Vietnam berlindung, menghindari, mendukung kapal penyelamat, dan memperbaiki kapal jika diperlukan," ujar Ibu Hang.
Pada saat yang sama, Kementerian Luar Negeri Vietnam juga mengirimkan nota diplomatik kepada Kedutaan Besar Tiongkok di Hanoi dan Kedutaan Besar Filipina di Hanoi untuk meminta koordinasi dengan otoritas terkait di negara tuan rumah guna mendukung kapal-kapal Vietnam jika diperlukan dan menugaskan staf yang bertugas 24/7 untuk segera mendukung kontak dengan lembaga-lembaga dalam dan luar negeri serta segera menanggapi badai No. 3.
Topan Yagi dianggap sebagai badai yang sangat kuat, dengan risiko bencana alam yang tinggi dan perkembangan yang kompleks. Menurut telegram Perdana Menteri, topan No. 3 pada pagi hari tanggal 5 September telah menguat menjadi topan super, dengan angin terkuat di dekat pusat badai mencapai level 16, dengan hembusan di atas level 17. Diprakirakan mulai besok pagi badai akan langsung berdampak pada Teluk Tonkin dengan angin terkuat di dekat pusat badai mencapai level 13-14, dengan hembusan hingga level 16.
Mulai besok malam, badai akan berdampak langsung pada daratan utama di wilayah Timur Laut dan Tengah Utara negara kita dengan kecepatan angin terkuat kemungkinan mencapai level 10-12, dengan hembusan hingga level 13-14 dan berdampak pada pedalaman, badai tersebut kemungkinan akan menyebabkan angin kencang, naiknya permukaan air, gelombang besar di laut dan sepanjang pantai, angin kencang dan hujan lebat yang tersebar luas di daratan.
[iklan_2]
Sumber: https://kinhtedothi.vn/bo-ngoai-giao-ra-phuong-an-bao-ho-cong-dan-truoc-sieu-bao-yagi.html






Komentar (0)