Pada tanggal 2 Oktober, Sekolah Dasar Tam Hiep A (Kelurahan Tam Hiep, Kota Bien Hoa, Dong Nai ) melaporkan pohon soapberry berusia hampir 30 tahun tumbang di halaman sekolah.
Akibatnya, sekitar pukul 18.30 tanggal 1 Oktober, hujan deras dan angin kencang menumbangkan pohon akasia setinggi 20 meter dan berdiameter 1 meter ke halaman sekolah. Untungnya, tidak ada siswa yang hadir saat kejadian, hanya satu mobil yang rusak. Banyak guru dan orang tua sedang mendekorasi ruang kelas untuk Festival Pertengahan Musim Gugur, sehingga mereka aman.

Pemandangan pohon mahoni tumbang di halaman Sekolah Dasar Tam Hiep A (Foto: Hoang Binh).
Segera setelah kejadian, pihak sekolah melapor kepada Komite Rakyat distrik Tam Hiep, mengatur pembersihan, dan mengembalikan halaman sekolah untuk digunakan sebagai ruang belajar mengajar.
Ibu Nguyen Thi Kim Tan Trang, kepala sekolah, mengatakan bahwa terdapat sekitar 20 pohon mahoni dan pohon kelapa di halaman sekolah yang telah ditanam selama lebih dari 20 tahun dan berisiko tumbang. Pihak sekolah telah mengajukan permohonan kepada Komite Rakyat distrik untuk mengizinkan mereka memangkas tajuk dan memperkuat akarnya guna memastikan keamanan selama musim hujan dan badai.
Pada malam tanggal 1 Oktober, banyak kecamatan di pusat Kota Bien Hoa seperti Tran Bien, Trang Dai, Tan Trieu, Tam Hiep, dan Long Binh mengalami hujan lebat dan angin kencang. Menurut Stasiun Hidrometeorologi Provinsi Dong Nai, hujan akan terus turun di wilayah tersebut dalam beberapa hari mendatang, yang memperingatkan risiko tanah longsor, banjir bandang, dan banjir perkotaan.
Sumber: https://dantri.com.vn/giao-duc/cay-xa-cu-cao-hon-20m-do-trong-truong-hoc-o-dong-nai-20251002110218757.htm
Komentar (0)