Bocah yang dulunya belajar bahasa Inggris itu memenangkan medali emas di kompetisi kimia internasional.

Phu Quoc adalah siswa pertama dari Quang Nam (sejak provinsi tersebut dipisahkan) yang berpartisipasi dalam kompetisi internasional dan memenangkan medali emas.

"Perasaan saya meluap-luap ketika nama saya dipanggil saat upacara penutupan. Momen itu membuat saya benar-benar bahagia karena saya tidak mengecewakan guru, keluarga, dan teman-teman saya," ujar Quoc.

Gương mặt trẻ: Chàng trai từng học chuyên Anh giành HCV hóa học quốc tế - Ảnh 1. — Phu Quoc adalah salah satu dari empat siswa yang memenangkan medali emas di Olimpiade Kimia Internasional.

Dengan prestasinya yang luar biasa di Olimpiade Kimia Internasional, banyak orang mungkin berasumsi bahwa kimia adalah hobi dan minat Quoc sejak awal. Namun, kenyataannya tidak demikian. Kimia hanyalah selingan menarik dalam perjalanan akademis siswa dari provinsi Quang Nam ini.

Phu Quoc bercerita: "Sejak kecil, saya adalah siswa yang mengambil jurusan Bahasa Inggris karena itu adalah arah pendidikan keluarga saya. Tetapi di kelas 7, ketika secara tidak sengaja menemukan eksperimen kimia secara daring, saya merasa sangat tertarik dan mulai belajar tentang kimia."

Setelah mempelajari kimia, siswa laki-laki itu merasa bahwa mata pelajaran tersebut sangat dekat dengan kehidupan, membantunya menjawab pertanyaan tentang dunia di sekitarnya. Oleh karena itu, di akhir kelas 7, Phu Quoc secara proaktif mendaftar untuk bergabung dengan tim kimia sekolah.

"Meskipun pindah ke kelas khusus di sekolah menengah pertama bukanlah hal mudah, dengan tekad, dorongan, dan kepercayaan dari guru kimia saya di SMP Kim Dong (Kota Hoi An), serta dukungan keluarga, saya memutuskan untuk pindah. Dan mungkin itu adalah keputusan yang tepat, sebuah titik balik yang menarik dalam perjalanan akademis saya," ungkap Quoc.

Karena kecintaan dan ketertarikannya pada kimia, siswa ini mendedikasikan sebagian besar waktunya untuk mempelajarinya. Bagi Quoc, kimia bukan hanya mata pelajaran yang memberikan pengetahuan, tetapi juga sumber kegembiraan dan kesenangan.

Phu Quoc juga mengatakan bahwa mempelajari kimia dengan baik tidaklah terlalu sulit; hanya membutuhkan metode belajar yang tepat dan kemauan untuk mengeksplorasi dan meneliti. "Setiap orang akan memiliki rahasia belajarnya masing-masing. Belajar mandiri, penelitian, dan refleksi adalah metode penting karena dengan cara itulah Anda mengubah pengetahuan yang dipelajari menjadi milik Anda sendiri," kata Quoc.

Mengenai aspirasi masa depannya, Phu Quoc mengungkapkan: "Saya bercita-cita untuk mengambil spesialisasi di bidang kimia. Bagi saya, kimia adalah gairah saya. Saya merasa bahwa belajar kimia adalah pilihan yang tepat, jadi tidak peduli seberapa besar tekanan atau stres yang saya hadapi, saya akan memiliki motivasi untuk mengatasinya."

Ibu Van Phuong Trang (ibu Quoc) berbagi: "Jalan ini dipilih sendiri oleh Phu Quoc, jadi putra saya sebagian besar tahu bagaimana menentukan jalannya sendiri. Tentu saja, ada kalanya tekanan tidak dapat dihindari. Pada saat-saat itu, Phu Quoc akan membuka hatinya kepada keluarganya, dan keluarganya akan selalu menjadi pendukung yang kuat baginya."

Mengomentari siswa berprestasi ini, Ibu Nguyen Thi Trang, guru wali kelas, mengatakan: "Phu Quoc adalah siswa dengan bakat dan kemampuan belajar mandiri yang baik. Ia menghabiskan sebagian besar waktunya untuk belajar dan meneliti kimia secara otodidak. Selain itu, ia juga berprestasi sangat baik dalam mata pelajaran lainnya."

Sumber