Kisah tak terungkap dari lagu Natal abadi George Michael 'Last Christmas'

Last Christmas - dimiliki oleh grup Wham yang terdiri dari 2 anggota: George Michael dan Andrew Ridgeley - telah menegaskan posisinya di puncak genre musik meriah.

Kisah George yang menyayat hati tentang cinta yang diberikan dan hilang di hari Natal merasuk ke dalam kesadaran pemirsa di seluruh dunia .

40 tahun persahabatan

Video peringatan 40 tahun Last Christmas adalah film pendek nostalgia tahun 1980-an yang menampilkan adegan bersalju, saat George Michael dan Andrew Ridgeley melempar bola salju dan bermain dengan sekelompok teman berambut panjang di resor Swiss Saas-Fee.

Semuanya tampak begitu nyata dan menyenangkan. Para pemuda dan pemudi dalam video itu sebenarnya adalah sekelompok teman dan keluarga dari duo pop tersebut.

Dua di antaranya: David Ridler dan Jonny Fowler (keduanya berusia 21 tahun saat itu) adalah teman lama George dan Andrew semasa SMA. Kedua pemuda itu, yang baru lulus kuliah dan sedang kekurangan uang, langsung memanfaatkan kesempatan untuk berlibur dua hari ke Pegunungan Alpen Swiss dengan biaya ditanggung penuh bersama beberapa teman lama.

George Michael meninggalkan konferensi pers untuk film George Michael - A Different Story di Berlin pada 16 Februari 2005.

Persahabatan mereka sudah terjalin sejak bertahun-tahun lalu, terbentuk di sekolah, kemudian di pub dan klub di Hertfordshire - tempat mereka tumbuh - dan berlanjut hingga hari ini.

Pembuatan video musik tersebut diceritakan secara rinci dalam dokumenter BBC Two Wham!: Last Christmas Unwrapped , di mana Andrew Ridgeley, penyanyi pendukung Helen 'Pepsi' DeMacque-Crockett, Shirlie Kemp dan sejumlah teman lama melakukan ziarah kembali ke Saas-Fee.

Emosi, tentu saja, masih ada meski George Michael tiada, yang meninggal dunia secara tiba-tiba pada Hari Natal delapan tahun lalu pada usia 53 tahun.

Shirley Kemp menikah dengan mantan musisi yang kini menjadi aktor, Martin Kemp. Martin Kemp mengenang Natal sebagai momen istimewa bagi George Michael. "Saya rasa dia mengerti bahwa pekerjaannya itu sepi, dia harus sering bepergian. Jadi, George ingin semua orang yang sangat dicintainya bersamanya. Dia selalu bilang, semakin ramai semakin meriah, semakin banyak teman semakin baik," lanjut Kemp.

Persahabatan George dan Andrew menjadi fondasi bagi Wham yang legendaris. Keduanya menjadi sahabat karib ketika Andrew, anak tunggal di Sekolah Bushey Meads, Hertfordshire, mengangkat tangannya ketika guru meminta seseorang untuk membantu murid barunya, Georgios Panayiotou (nama lahir George Michael).

MV Last Christmas mencapai hampir 1 miliar penayangan di YouTube

Keduanya adalah anak imigran: ayah Michael adalah orang Siprus Yunani, sementara Ridgeley adalah keturunan Mesir/Italia/Yaman. Musik adalah perekat yang menyatukan mereka.

George pemalu dan minder tetapi memiliki bakat musikal yang hebat dan menemukan motivasi dan kepercayaan diri dalam diri Andrew.

Sementara itu, David Ridler bertemu Andrew di kampus Watford. Tak lama kemudian, sahabat David, Jonny, dan sahabat Andrew, George, bergabung, memicu persahabatan erat yang bertahan sepanjang masa aktif Wham.

"Saya pertama kali mengenal George saat dia menjadi pelayan di bioskop Odeon di Watford. Saat itu George berteman dengan Andrew," kenang David.

Mereka tetap berhubungan ketika David dan Jonny pergi belajar: David pergi ke Bristol untuk belajar bisnis dan Jonny pergi ke London.

"Wham sangat sukses, punya rekor nomor satu, dan mendapat pengakuan dunia. Rasanya agak gila," kata David.

"Senang sekali, Jonny dan saya tidak punya uang, kami baru saja lulus sekolah. Andrew dan George membantu kami dalam segala hal. Kami diajak ke mana-mana, ke kota, sering mengunjungi klub malam dan bar, dan bersenang-senang. Ibu Andrew menyimpan buku kliping berisi foto-foto Andrew, saya dan Jonny diusir dari klub malam, foto-foto kami bertengkar, dan banyak cerita lucu lainnya. Kami berumur 21 tahun, dan jarang menghabiskan waktu bersama," kenang David.

David—kini ayah dua anak—dulunya adalah instruktur selancar angin paruh waktu yang tinggal di tepi sungai tempat rumah orang tuanya dulu berada. Menurut pengakuannya sendiri, ia kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.

Tahun 1984 merupakan tahun yang istimewa karena berbagai alasan. "Kami merayakan ulang tahun George yang ke-21 di bulan Juni dan ulang tahun Andrew di bulan Januari," kata David. Lalu di bulan November, menjelang Natal, David ditanya, "Maukah kamu bergabung dengan kami dan membuat video Natal ini?"

Setiap teman dibayar $1.500 untuk dua hari mabuk dan bersenang-senang. Momen David yang paling berkesan dalam video tersebut adalah "pembawa kayu" yang berjalan tertatih-tatih melewati pintu rumah kayu sambil memegang setumpuk kayu dan bola salju yang baru mencair di kepalanya. Dalam sekejap mata, momen itu terjadi 40 tahun yang lalu.

Yang paling mengganggu adalah adegan saat para tamu berkumpul untuk makan malam yang menyenangkan dan diramaikan dengan anggur, di mana karakter George Michael menatap sedih ke seberang meja ke arah karakter Ridgeley, yang meringkuk di dekat wanita (diperankan oleh aktris Kathy Hill) yang dikenali penonton sebagai objek kasih sayangnya dalam video musik Last Christmas .

"Adegan di sekitar meja tidak perlu diperagakan, karena kami sudah sangat bahagia dengan segala rasa dan suasana pesta Natal," kenang Andrew.

Paul McCartney dan George Michael (kiri) tampil di konser Live 8 di Hyde Park (London) pada 2 Juli 2005

David dan Jonny menemani Wham pada tur terakhir mereka di Australia pada bulan Januari 1985.

Masa kejayaan Wham yang singkat berakhir pada tahun 1986. Grup ini menggelar konser terakhir mereka di Wembley (London) pada bulan Juni 1986.

Lagu Natal Sedih

"Last Christmas" menduduki peringkat pertama pada Hari Tahun Baru 2023. Lagu ini menghasilkan royalti sebesar $377.000 setiap tahunnya, yang semuanya disumbangkan untuk amal.

Meskipun lahir belakangan, Last Christmas hampir mengalahkan semua lagu Natal klasik pada tahun 1984, menyebar ke seluruh dunia. Lagu ini terus diputar secara rutin saat Natal selama 40 tahun berikutnya. Video musik Last Christmas telah mencapai hampir 1 miliar penayangan di YouTube.

"Last Christmas" terus mengalami peningkatan trafik dengan munculnya banyak sekali lagu cover dari penyanyi-penyanyi ternama seperti Taylor Swift, Whigfield, Ariana Grande, grup Good Charlotte...

Mirip dengan lagu Happy New Year milik ABBA, lagu Last Christmas sebenarnya tidak mengandung jejak kegembiraan Natal.

Lagu ini bercerita tentang seorang pemuda yang mencintai seorang gadis dengan sepenuh hatinya. Ia menyatakan cintanya pada Malam Natal. Namun keesokan harinya, gadis itu menolaknya. Maka, untuk melupakan rasa sakitnya, pemuda itu mencari orang lain yang layak memberinya hatinya.

Last Christmas adalah kumpulan kontradiksi: ada kegembiraan dan kebahagiaan musim liburan, tetapi juga kesedihan dan penderitaan karena cinta yang tak berbalas.

Meski sang pria berkata bahwa tahun ini ia akan menemukan seseorang yang baru, keseluruhan lagu masih dipenuhi dengan kesedihan dan tatapan diam atas kekasih yang bertepuk sebelah tangan.

"George bisa menulis lagu-lagu hit nomor satu sambil tidur. Tak diragukan lagi dia seorang bintang. Di tengah pasang surut kariernya, George adalah teman yang baik, pria yang menyenangkan. Di sebagian besar pertunjukan dan turnya, saya selalu duduk di jet pribadinya. Saya sangat, sangat beruntung," aku Jonny.

Baik Jonny maupun David masih ingat saat mereka menerima telepon dari Andrew delapan tahun lalu, yang mengabarkan bahwa penyanyi sekaligus penulis lagu George Michael telah meninggal dunia. Kesedihan mereka tak terlukiskan.

Sumber: https://thanhnien.vn/chuyen-chua-ke-ve-ca-khuc-giang-sinh-bat-hu-last-christmas-cua-george-michael-185241221160142634.htm