Pada malam hari tanggal 23 April (tanggal 4 bulan 3 penanggalan lunar tahun Kucing), masyarakat Vietnam di Malaysia dan Ikatan Persahabatan Malaysia-Vietnam dengan khidmat menyelenggarakan upacara peringatan wafatnya Raja Hung di Kedutaan Besar Vietnam di Malaysia.
Upacara tersebut dihadiri oleh seluruh staf Kedutaan Besar beserta keluarga, perwakilan Asosiasi, Asosiasi Persahabatan, Asosiasi Bisnis, Komite Penghubung Vietnam di Klang, Johor, Penang, Asosiasi Wanita, Klub Bahasa Vietnam, dan Klub Pemuda.
Menurut seorang reporter VNA di Kuala Lumpur, dalam pidato pembukaannya di acara tersebut, Ibu Tran Thi Chang, Presiden Asosiasi Persahabatan Malaysia-Vietnam dan Perwakilan Panitia Penyelenggara, menegaskan bahwa masyarakat Vietnam di Malaysia selalu bersatu, memandang ke tanah air, tanah leluhur, dan akar mereka, berterima kasih kepada Raja-Raja Hung atas kontribusi mereka dalam membangun negara, dan senantiasa mengingatkan generasi mendatang akan makna sakral dari dua kata "Vietnam".
Ibu Chang juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kedutaan Besar atas dukungan dan pendampingan yang senantiasa diberikan kepada masyarakat, dengan tujuan membangun masyarakat Vietnam yang semakin tangguh dan bermartabat di negara tuan rumah.
Mewakili Kedutaan Besar Vietnam di Malaysia, Kuasa Usaha Nguyen Thi Ngoc Anh sangat mengapresiasi peran serta masyarakat Vietnam di Malaysia pada umumnya dan Persatuan Persahabatan pada khususnya melalui berbagai kegiatan yang ditujukan kepada tanah air dan negara, menunjukkan tradisi "mengingat sumber air saat minum air" dan semangat solidaritas nasional rakyat Vietnam melalui lebih dari 4.000 tahun membangun dan mempertahankan negara.
Kuasa Usaha Kedutaan Besar Vietnam berharap agar kegiatan-kegiatan pelibatan masyarakat dapat ditingkatkan dan komunitas Vietnam di Malaysia akan semakin kuat dengan semangat solidaritas dan berbagi, menciptakan kesuksesan, dan menyebarkan nilai-nilai luhur. Pada saat yang sama, beliau menegaskan bahwa Kedutaan Besar Vietnam senantiasa mendampingi dan mendukung warga dalam kegiatan-kegiatan yang ditujukan untuk tanah air dan negara mereka, serta dalam proses integrasi di negara tuan rumah.
Bapak Nguyen Quoc Hoang, Kepala Komite Penghubung Vietnam di wilayah Klang, memimpin upacara dan mempersembahkan dupa.
Pada momen sakral tersebut, Tn. Hoang membacakan pidato penghormatan kepada para leluhur, para Raja Hung, yang membuka sumber bangsa, mendirikan Negara Van Lang, meletakkan dasar bagi pembangunan abadi bangsa dan rakyat Vietnam, dan para pahlawan yang melawan penjajah asing serta melestarikan keindahan alam Vietnam.
Kuasa Usaha Nguyen Thi Ngoc Anh beserta seluruh staf kedutaan, badan perwakilan Vietnam, dan perwakilan Vietnam di luar negeri di wilayah tersebut menggelar upacara khidmat, mempersembahkan dupa dan bunga, serta dengan hormat memberikan penghormatan kepada 18 Raja Hung beserta leluhur mereka.
Tak mampu menyembunyikan harunya usai upacara, Ibu Nguyen Thi Lien - Ketua Klub Vietnam yang telah tinggal di Kuala Lumpur sejak 2012 - mengungkapkan rasa gembira dan hormatnya karena bisa menghadiri upacara sakral penghormatan kepada leluhurnya.
Menurut Ibu Nguyen Thi Lien, Peringatan Wafatnya Leluhur mempunyai arti penting dalam membangun solidaritas nasional saat rakyat Vietnam di seluruh dunia mengalihkan perhatiannya ke negara tersebut.
Menghadiri acara tersebut bersama ibunya, Luu An juga bercerita bahwa ia telah menghadiri banyak Peringatan Raja Hung tahunan, tetapi setiap tahun ia merasa sangat tersentuh. Acara ini sangat bermakna bagi anak muda seperti dirinya, yang lahir di luar negeri, untuk belajar tentang budaya Vietnam.
Legenda " Naga dan Keturunan Peri " sangat menarik, menunjukkan bahwa sejak zaman kuno, orang Vietnam percaya bahwa kita memiliki asal usul yang sama.
Luu An mengungkapkan bahwa ia berkesempatan mengunjungi Kuil Hung dan menghadiri upacara peringatan kematian Raja Hung di Vietnam.
Sebagai anggota Perhimpunan Persahabatan Malaysia-Vietnam dan selalu berdedikasi pada semua kegiatan Perhimpunan, Ibu Pham Hong Lam menyampaikan bahwa masyarakat Vietnam senantiasa memandang tanah air dan negara dengan perasaan paling tulus melalui kegiatan amal seperti "Penghijauan Truong Sa", "Untuk Rekan-rekan Senegara Tercinta"...
Dalam suasana khidmat dan hangat penuh rasa cinta tanah air, para delegasi menyaksikan penampilan Klub Pemuda di Malaysia, mengenang suasana heroik dengan tarian "Semangat Vietnam", lagu-lagu, alunan terompet yang memuji tanah air, serta menikmati hidangan yang bernuansa cita rasa tanah air.
Komentar (0)