Kontes tahun ini terus menjadi taman bermain seni bagi anak-anak berusia 6 hingga 15 tahun, yang mendorong mereka untuk mengekspresikan perspektif kreatif mereka tentang tanah air dan negara mereka melalui lukisan.
Dengan tema terbuka "Vietnam di mataku", para kontestan dapat memanfaatkan banyak aspek dari lanskap alam, identitas budaya, kehidupan manusia hingga aspirasi perdamaian dan integrasi.
Muong Thanh Group, penyelenggara, mengatakan bahwa setelah tiga musim, kontes tersebut telah menjadi kegiatan seni bergengsi yang menarik ribuan peserta setiap tahunnya.
Selain menjadi ajang untuk menggugah gairah melukis, kontes ini juga berperan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air, mempromosikan citra negara dan masyarakat Vietnam kepada masyarakat di dalam dan luar negeri.

Tahun ini, program tersebut mendapat perhatian dan dukungan aktif dari orang tua, sekolah, dan klub seni, menunjukkan jangkauannya yang luas dan nilai-nilai humanistik yang abadi.
Penyelenggara menekankan bahwa struktur penghargaan ini kaya akan lebih dari 250 penghargaan individu dan kolektif, termasuk berbagai kategori, mulai dari penghargaan pertama, kedua, ketiga, hingga penghargaan yang menjanjikan dan kolektif. Hal ini diharapkan dapat menjadi sumber dorongan yang luar biasa, mendorong siswa untuk memupuk semangat dan mengembangkan kreativitas mereka.
Juri terdiri dari seniman dan pakar seni berpengalaman untuk memastikan profesionalisme dan keadilan dalam proses seleksi. Penyelenggara juga menghimbau orang tua dan guru untuk terus menciptakan kondisi yang mendukung siswa dalam menyelesaikan karya mereka. Batas waktu penerimaan karya adalah 15 Oktober.
Kontes "Vietnam di Mataku" bukan hanya ajang bagi anak-anak untuk menunjukkan bakat seni mereka, tetapi juga kesempatan bagi mereka untuk menumbuhkan kebanggaan nasional, menabur benih cinta tanah air, dan aspirasi kreatif untuk masa depan.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/cuoc-thi-ve-tranh-viet-nam-trong-mat-em-buoc-vao-giai-doan-nuoc-rut-post815972.html
Komentar (0)