Festival Gau Tao yang unik dari masyarakat Mong di Hoa Binh

Pada tanggal 11 Januari, di dua komune Hang Kia dan Pa Co (distrik Mai Chau, provinsi Hoa Binh ), Festival Gau Tao masyarakat Mong berlangsung.

Ini adalah kegiatan budaya rakyat tradisional dan unik dengan ciri-ciri budaya dan keagamaan yang sudah berlangsung lama, menarik ribuan orang dan wisatawan untuk berpartisipasi.

Seorang dukun berdoa memohon kedamaian, kesehatan, dan panen yang baik bagi masyarakat di Festival Gau Tao. Foto: Trong Dat/VNA

Festival Gau Tao, yang bermakna berdoa memohon berkah, keberuntungan dan rasa syukur, tidak hanya memenuhi kebutuhan spiritual masyarakat Mong tetapi juga berperan penting dalam melestarikan dan mempromosikan nilai-nilai budaya tradisional, sekaligus mempromosikan sejarah, budaya dan potensi pariwisata kedua komune Pa Co dan Hang Kia - tanah yang terkenal akan keindahan alamnya dan kekayaan budayanya.

Festival ini terdiri dari dua bagian utama: upacara dan festival. Upacara dimulai dengan pengibaran tiang – simbol suci yang menghubungkan manusia dan dewa. Tiang tersebut dihias dengan indah, membawa harapan untuk panen yang melimpah, kesehatan, dan kebahagiaan.

Festival ini merupakan tempat yang ramai dengan banyak kegiatan budaya dan seni serta permainan rakyat yang unik.

Bertepatan dengan festival Gau Tao tahun ini, selain program seni unik yang dijiwai dengan identitas budaya suku Mong, pengunjung juga dapat menikmati tarian panpipe tradisional, mendengarkan alunan suara panpipe yang merdu, serta mengagumi kostum brokat berwarna-warni.

Dalam rangka festival ini, juga terdapat ruang untuk kuliner , hasil pertanian, dan produk khas suku Mong. Pengunjung juga dapat menyaksikan kegiatan menumbuk kue beras, melempar pao, adu tu lu, dan lain-lain.

Menurut Bapak Hoang Duc Minh, Wakil Ketua Komite Rakyat Distrik Mai Chau, penyelenggaraan tahunan Festival Gau Tao menegaskan perhatian khusus semua tingkatan dan sektor di provinsi Hoa Binh dalam melestarikan dan mempromosikan identitas budaya kelompok etnis Mong.

Pemandangan dusun Thung Man, komune Hang Kia. Foto: Trong Dat/VNA

Ini juga merupakan kesempatan bagi distrik Mai Chau untuk mempromosikan dan memperkenalkan sejarah, budaya, dan potensi pariwisata kedua komune Hang Kia - Pa Co; berkontribusi dalam membangun kehidupan budaya dan spiritual yang sehat dan menciptakan suasana yang penuh sukacita dan kegembiraan bagi masyarakat untuk menyambut Musim Semi At Ty 2025.

Dua komune Hang Kia dan Pa Co terletak pada ketinggian lebih dari 1.000 m di atas permukaan laut, dengan iklim segar dan sejuk serta empat musim dalam satu hari, mirip dengan Moc Chau (Son La).

Di kedua komune tersebut, suku Mong mencakup lebih dari 90%. Suku Mong di sini memiliki banyak pekerjaan tradisional yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari: Menenun tangan, menyulam brokat, mewarnai nila, melukis lilin lebah, pandai besi, dan membuat kertas. Budaya kuliner lokalnya kaya dan unik, seperti: anggur jagung, thang co, cai meo, ayam kampung, babi kampung, nasi ketan, dan rebung liar. Saat musim semi tiba, dusun-dusun, jalan setapak, kebun rumah, atau lereng gunung, Hang Kia, dan Pa Co diselimuti warna putih bersih bunga aprikot dan plum, dihiasi dengan warna merah muda pudar pohon persik kuno. Musim semi dikaitkan dengan Tahun Baru Mong, juga musim festival Gau Tao - festival terbesar dan terpenting bagi komunitas Mong.

T.Toan

Sumber: https://www.congluan.vn/dac-sac-le-hoi-gau-tao-cua-nguoi-mong-o-hoa-binh-post329990.html