Seorang siswa kelas 5 di Distrik Vinh Truong, Kota Nha Trang ( Khanh Hoa ) dipastikan meninggal dunia akibat dugaan keracunan makanan. Sementara itu, banyak siswa sekolah dasar dan menengah di distrik tersebut menunjukkan tanda-tanda keracunan makanan.
Pada pagi hari tanggal 5 April, Kepolisian Kota Nha Trang berkoordinasi dengan Komite Rakyat Distrik Vinh Truong dan unit terkait untuk memverifikasi dan mengambil pernyataan awal dari sejumlah tempat makan cepat saji di distrik tersebut.
Pihak berwenang terus menyelidiki dan menentukan penyebab kematian anak tersebut. Pihak berwenang tidak mengesampingkan kemungkinan bahwa anak tersebut menderita kondisi medis tertentu sebelum kematiannya.
Informasi awal: pagi ini, siswa Đ.NBT, kelas 5/4, Sekolah Dasar Vinh Truong, sedang berada di kelas ketika ia menunjukkan gejala kelelahan. Segera setelah itu, guru dan pihak sekolah memanggil ambulans untuk membawa siswa T. ke rumah sakit. Namun, siswa T. meninggal dunia dalam perjalanan.
Keluarga mengatakan bahwa sebelum meninggal, anak itu makan sushi dan nasi ayam di restoran luar.
Komite Rakyat Distrik Vinh Truong mencatat sejumlah siswa sekolah dasar dan menengah menunjukkan gejala dugaan keracunan makanan.
Setelah informasi tentang kematian mahasiswa tersebut tersebar daring, pada pagi yang sama, seorang perwakilan dari Kantor Komite Rakyat Provinsi Khanh Hoa menyatakan bahwa informasi yang tersebar di media sosial tentang kematian akibat keracunan makanan tersebut tidak akurat. Pihak provinsi sedang mengumpulkan informasi untuk menerbitkan siaran pers resmi.
Departemen Kesehatan Khanh Hoa mengatakan bahwa Rumah Sakit Umum Khanh Hoa sedang berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan tes guna mengetahui penyebab kematian T., sehingga belum dapat dipastikan penyebab kematian pasien tersebut.
PEKERJA
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)