Pada pagi hari tanggal 17 April, Komite Partai Militer Provinsi menyelenggarakan sesi studi untuk memahami dan menerapkan kesimpulan Politbiro ke-13 di dalam organisasi Partai dan angkatan bersenjata provinsi.
Hampir 130 rekan seperjuangan ikut serta dalam pelatihan tersebut, termasuk kepala Komando Militer Provinsi; pemimpin dan komandan lembaga dan unit bawahan; serta kader dan anggota Partai dari Komando Militer Provinsi.

Pada konferensi tersebut, para kader dan anggota Partai mempelajari dan meneliti isi-isi penting, termasuk: Kesimpulan No. 66-KL/TW tanggal 15 November 2023 dari Politbiro tentang orientasi tanggapan kita terhadap inisiatif negara-negara mitra utama; Kesimpulan No. 71-KL/TW tanggal 16 Februari 2024 dari Politbiro tentang beberapa tugas dan solusi utama untuk melaksanakan pedoman kebijakan luar negeri Kongres Partai ke-13; Kesimpulan No. 72-KL/TW tanggal 23 Februari 2024 dari Politbiro tentang melanjutkan pelaksanaan Resolusi No. 13-NQ/TW tanggal 16 Januari 2012 dari Komite Sentral Partai ke-11 tentang pembangunan infrastruktur sinkron untuk secara mendasar mentransformasikan negara kita menjadi negara industri modern; dan Kesimpulan No. 70-KL/TW tanggal 31 Januari 2024 dari Politbiro tentang pengembangan pendidikan jasmani dan olahraga di era baru.

Melalui proses pembelajaran ini, para kader dan anggota Partai di dalam Komite Partai Militer Provinsi telah meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab mereka, menciptakan transformasi yang jelas dalam komite Partai, organisasi Partai, dan seluruh kader, anggota Partai, serta masyarakat umum terkait implementasi kesimpulan Politbiro ke-13. Hal ini telah mengarah pada pembangunan aktif lembaga dan unit yang kuat, komprehensif, dan teladan, yang berhasil memenuhi tugas-tugas pertahanan dan militer daerah.
Sesuai rencana, setelah konferensi ini, komite-komite Partai dari organisasi-organisasi Partai akar rumput di bawahnya akan menyelenggarakan sesi studi, menyebarluaskan dan menerapkan arahan-arahan tersebut kepada seluruh kader, anggota Partai, dan masyarakat umum di dalam angkatan bersenjata lokal provinsi tersebut.
Sumber






Komentar (0)