KevinDuckett adalah seorang ahli detektor logam amatir dari Market Harborough, Northamptonshire (Inggris). Suatu hari, ia memutuskan untuk membawa detektor logamnya berjalan-jalan di ladang mencari barang-barang yang hilang.
Setelah berkeliling sebentar, detektor tiba-tiba memancarkan sinyal yang kuat. Kevin Duckett segera menggali dan menyadari ada sesuatu yang tersangkut di lubang sedalam beberapa puluh sentimeter. Ia dengan hati-hati mengambilnya dan menemukan bahwa itu adalah sebuah patung emas.
Patung emas yang diangkat pria itu bernilai lebih dari 62 miliar VND. (Foto: The NY Times)
Patung ini tingginya sekitar 6,4 cm. Setelah diperiksa oleh para ahli museum, mereka menyatakan bahwa patung emas ini adalah barang antik yang telah hilang selama 400 tahun. Patung ini sebenarnya adalah ornamen yang disematkan pada mahkota Raja Henry VIII.
Raja Henry VIII mengenakan mahkota ini saat ia naik takhta pada tahun 1509 dan saat ia menikahi istri keempatnya, Putri Anne dari Cleves, pada tahun 1540. Mahkota ini kemudian digunakan pada penobatan raja dan ratu Edward, Mary, Elizabeth, James I, dan Charles I.
Namun, pada tahun 1649, setelah mengeksekusi Raja Charles I, Oliver Cromwell memerintahkan agar mahkota seberat 3,3 kg yang dikenakan oleh Raja Henry VIII dilebur dan dicetak menjadi koin. Sebanyak 344 permata di dalam mahkota tersebut dijual terpisah, sementara beberapa bagian lainnya diselundupkan. Para sejarawan yakin bahwa patung tersebut mungkin telah dijual ketika Charles melarikan diri.
Para ahli meyakini patung ini merupakan ornamen yang melekat pada mahkota Raja Henry VIII. (Foto: The NY Times)
Para ahli memperkirakan patung emas tersebut bisa bernilai hingga $2,7 juta (sekitar 62,8 miliar VND). Museum masih meneliti patung tersebut. Jika asal usulnya terverifikasi, mereka akan menawarkan untuk membelinya kembali dengan harga yang sesuai yang ditetapkan oleh panel ahli.
"Ini berita yang luar biasa," kata seorang juru bicara museum. "Saya tahu bahwa di seluruh penjuru Britania Raya, terdapat banyak artefak yang hilang dan belum ditemukan. Patung emas yang berharga ini akhirnya ditemukan kembali setelah berabad-abad."
Quoc Thai (Sumber: The NY Times)
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)