Pada 8 Oktober, Booking.com—salah satu perusahaan terkemuka di bidang perjalanan digital—mengumumkan studi Tren Perjalanan Rekreasi Multi-Generasi (Gen.Voyage!). Studi ini dilakukan pada tahun 2024 terhadap 8.000 partisipan dari 11 negara dan wilayah di kawasan Asia Pasifik (APAC), termasuk Vietnam.
Ini adalah pertama kalinya studi dilakukan di kawasan APAC untuk mengkaji popularitas perjalanan multigenerasi – ketika kakek-nenek, orang tua, anak-anak, dan anggota keluarga lainnya bepergian bersama.
Hubungan yang kuat memengaruhi keputusan perjalanan keluarga Vietnam
Di Vietnam, beberapa generasi tinggal bersama di bawah satu atap dengan ikatan yang erat merupakan hal yang umum. Budaya ini juga memengaruhi kebiasaan bepergian keluarga. Alih-alih memilih liburan tradisional, semakin banyak keluarga yang memilih perjalanan yang melibatkan kakek-nenek, orang tua, anak-anak, dan banyak kerabat lainnya. Perjalanan ini tidak hanya untuk bertamasya, tetapi juga untuk mempererat ikatan antargenerasi, menciptakan kenangan tak terlupakan dan pengalaman mendalam bagi setiap anggota.
Perjalanan multigenerasi membantu mempererat hubungan anggota keluarga
Studi Tren Perjalanan Multigenerasi oleh Booking.com mengungkap lebih lanjut bagaimana hubungan keluarga memengaruhi perilaku dan keputusan perjalanan.
Perjalanan yang berkesan menghubungkan berbagai generasi
Perjalanan multigenerasi mendekatkan anggota keluarga. Data menunjukkan bahwa 52% wisatawan Vietnam menghargai kebahagiaan menjalin ikatan dan menciptakan kenangan tak terlupakan bersama orang-orang terkasih, sementara 50% tertarik untuk bertemu dan lebih dekat dengan anggota keluarga yang jarang mereka temui; 38% senang belajar dari perspektif generasi lain, 21,6% senang jika anggota keluarga membantu mengasuh anak, dan 36% senang melihat anak-anak mereka belajar dari anggota keluarga lain.
Rencanakan perjalanan yang menyenangkan semua generasi
Meskipun perjalanan multigenerasi merupakan cara yang luar biasa untuk menciptakan kenangan bersama orang-orang terkasih, hal itu bisa jadi sulit dilakukan. Merencanakan liburan yang menyenangkan semua orang, mulai dari kakek-nenek lansia hingga anak-anak yang energik, bahkan kerabat yang banyak menuntut, bisa menjadi tantangan tersendiri.
Rasanya seperti mencari solusi untuk masalah yang rumit, dengan 36% wisatawan Vietnam mengaku "berjuang" untuk mendamaikan konflik kepentingan, 31% khawatir tentang keselamatan dan kesehatan, dan 22% kesulitan dengan kebutuhan diet anggota keluarga yang berbeda. Selain itu, menyeimbangkan energi setiap orang (26%) dan memahami serta mendamaikan hubungan keluarga (24%) juga merupakan faktor yang membuat perjalanan rombongan semakin menantang. Penting untuk mengutamakan kepentingan bersama keluarga di atas preferensi pribadi dan memastikan setiap orang memiliki sesuatu yang dinantikan dalam perjalanan mendatang.
Jadi, apa kunci perjalanan yang sukses? Menciptakan pengalaman yang menarik bagi semua generasi.
Faktanya, 31% keluarga Vietnam memilih bepergian untuk reuni atau acara khusus karena mereka percaya itu adalah kesempatan untuk mempererat hubungan dan berbagi kenangan penting bersama. Aktivitas seperti bersantap (21%) dan bertamasya (18%) cukup populer, memberikan kesempatan untuk menjelajahi budaya dan kuliner baru bagi seluruh keluarga.
Resor mendominasi, disukai 44% keluarga Vietnam
Jenis wisata populer bersama keluarga
Keluarga sering kali memandang momen spesial sebagai kesempatan untuk berkumpul dan merayakan momen penting (27%). Selain itu, perjalanan mengunjungi kerabat (21%) tidak hanya memberikan pengalaman budaya baru, tetapi juga mempererat hubungan. Pengalaman bersantap (21%) dan tamasya (20%) juga merupakan bentuk perjalanan yang populer, memberikan seluruh keluarga kesempatan untuk menjelajahi budaya dan kuliner baru, sekaligus mempererat hubungan antar anggota keluarga.
Tempat menginap yang ideal untuk semua generasi
Pilihan akomodasi semakin beragam. Resor dengan beragam fasilitas dan layanan mendominasi, disukai oleh 44% keluarga Vietnam karena memenuhi beragam kebutuhan semua usia. Hotel berada di posisi kedua dengan 38% keluarga yang menyatakan mereka menghargai kenyamanan dan fasilitas pendukung.
Tren baru akomodasi unik sedang muncul, dengan sekitar 6% keluarga tertarik pada akomodasi yang kaya budaya seperti ryokan (penginapan tradisional Jepang), hanok (rumah tradisional Korea), wisma, dan rumah pohon. Pengalaman budaya lokal yang autentik ini semakin memperkaya perjalanan.
Terlepas dari jenis akomodasi yang dipilih, keluarga tetap memprioritaskan tiga faktor utama: keterjangkauan (37%), kedekatan dengan objek wisata (32%) dan kemudahan bersantap (27%).
Tempat yang "menarik hati" keluarga
Saat memilih destinasi wisata, keluarga Vietnam memprioritaskan keamanan (48%), keterjangkauan (40%), dan kesesuaian untuk segala usia (31%). Meskipun pengalaman budaya (12%) dan pariwisata berkelanjutan (10%) juga menjadi pertimbangan, ketiganya berada di peringkat kedua.
Varun Grover, Country Manager Booking.com di Vietnam, mengatakan: "Keluarga Vietnam sangat mementingkan ikatan dan hubungan keluarga. Perjalanan multigenerasi menawarkan kesempatan unik bagi keluarga untuk menjalin ikatan, membangun hubungan, dan menciptakan kenangan abadi bersama. Riset kami telah mengungkap cara-cara unik keluarga merencanakan liburan mereka, mulai dari menyeimbangkan berbagai kebutuhan hingga memastikan keamanan dan menciptakan pengalaman bersama."
[iklan_2]
Sumber: https://toquoc.vn/du-lich-da-the-he-xu-huong-du-lich-moi-tai-viet-nam-20241008145207333.htm
Komentar (0)