Perjalanan 20 tahun warisan budaya dunia musik istana kerajaan Hue

Setelah lebih dari 1.000 tahun berkembang, Musik Istana Kerajaan Hue telah menjadi simbol warisan budaya abadi bukan hanya bagi rakyat Vietnam, tetapi juga seluruh umat manusia.

Diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia pada tahun 2003, Musik Istana Kerajaan Hue telah menjadi bukti nyata keindahan budaya tradisional Vietnam. (Sumber: MIA.vn)

Jiwa budaya nasional

Musik istana kerajaan Hue muncul pada tahun-tahun awal dinasti Ly (1010-1225) dan digunakan dalam upacara-upacara seperti Dai Trieu, Thuong Trieu, Te Giao, Te Mieu... Namun, baru pada masa dinasti Nguyen (1802-1945) jenis musik ini benar-benar berkembang pesat, terutama sejak paruh pertama abad ke-19.

Pada masa ini, ketika ia baru saja membangun kariernya di Selatan, istana Raja Gia Long segera menyadari bagaimana memanfaatkan seni untuk memelihara kehidupan spiritual. Pada masa ini pula, nama Nha Nhac dikaitkan dengan istana kerajaan Hue dan berkembang sesuai standar monarki yang berlaku.

Alasan mengapa Nha Nhac dianggap sebagai simbol kemakmuran dinasti feodal adalah karena lirik, nyanyian yang elegan, dan bentuk pertunjukan yang mulia bertemu dan menggambarkan kekhidmatan upacara, serta keagungan bangsawan istana.

Setelah dinasti feodal terakhir negara kami resmi berakhir pada tahun 1945, Musik Istana Kerajaan Hue terancam punah dan hilang. Namun, rakyat kami, bersama komunitas internasional, telah berupaya keras untuk melestarikan keindahan budaya Hue.

Melalui itu, meskipun mengalami pasang surut selama bertahun-tahun, Hue Royal Court Music masih tetap ada, tetap utuh dengan segala keunikan, keanggunan, dan gayanya seperti pada hari-hari pertama.

Jangkauan internasional

Pada tanggal 7 November 2003, UNESCO secara resmi menghormati Musik Istana Kerajaan Hue sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Takbenda Kemanusiaan, yang juga merupakan warisan takbenda pertama Vietnam yang diakui oleh dunia.

Berbeda dengan Ca Tru yang berasal dari rakyat dan kemudian masuk ke istana kerajaan, Nha Nhac mengalami proses pembentukan dan penyebaran ke arah yang berlawanan, dan dinilai oleh UNESCO sebagai satu-satunya genre musik yang telah mencapai status nasional di antara genre-genre musik tradisional. Hal ini tidak hanya merupakan kehormatan besar bagi rakyat Vietnam, tetapi juga membuka prospek cerah bagi sektor pariwisata kota kuno Hue.

Tidak hanya mendapat pengakuan dari organisasi internasional, Nha Nhac juga diperkenalkan ke publik di banyak negara selama tur oleh seniman Vietnam, sehingga membangkitkan minat dunia terhadap keindahan budaya warisan negara kita.

Pada tahun 1995, musisi Ton That Tiet memimpin Klub Phu Xuan dan grup Hanoi Ca Tru untuk tampil pertama kalinya di Prancis dan Swiss atas undangan Rumah Kebudayaan Dunia Prancis. Pada tahun 2004, atas undangan UNESCO, para seniman Nha Nhac memulai tur 2 minggu di kota-kota Montreuil, Arras, Lyon, Marseille (Prancis), München, Aachen (Jerman), dan Brussel (Belgia).

Grup ini juga tampil di kantor pusat UNESCO di Paris. Pada kesempatan ini, UNESCO menganugerahkan sertifikat kepada perwakilan Vietnam yang mengakui Nha Nhac sebagai warisan budaya takbenda dunia.

Selain itu, Nha Nhac juga merupakan jembatan penting diplomasi budaya, yang terintegrasi dalam kerangka pertukaran delegasi tingkat tinggi antarnegara. Khususnya, Nha Nhac telah dua kali mendapat kehormatan untuk tampil di hadapan Raja Jepang.

Pertunjukan pertama berlangsung pada tahun 2007, mendampingi delegasi Presiden Nguyen Minh Triet ke Jepang. Teater Seni Tradisional Kerajaan Hue diundang ke Istana Kekaisaran Jepang untuk tampil di hadapan Kaisar Akihito. Setelah pertunjukan, Kaisar secara pribadi berjabat tangan dengan setiap musisi dan menyampaikan rasa terima kasihnya.

Pada tahun 2017, selama kunjungan kenegaraan Kaisar Akihito dan Permaisuri Michiko ke Vietnam, Kaisar Jepang mengunjungi ibu kota kuno Hue dan menikmati Musik Istana Kerajaan untuk kedua kalinya.

Dalam kunjungan mereka ke Vietnam pada tahun 2017, Kaisar Akihito dan Permaisuri Michiko mengunjungi Kota Kekaisaran Hue dan menikmati Musik Istana Kerajaan untuk kedua kalinya. (Sumber: Surat Kabar Tuoi Tre)

Tonggak-tonggak yang tak terlupakan

Tahun 2023 menandai peringatan 20 tahun Musik Istana Kerajaan Hue yang diakui UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Oleh karena itu, Thua Thien Hue menyelenggarakan Festival Hue yang berlangsung selama 3 hari (16-18 Juni). Pada kesempatan ini juga, provinsi meluncurkan Dana Konservasi Warisan Hue untuk melestarikan dan mempromosikan warisan dan budaya Hue sesuai dengan arahan umum Partai dan Negara.

Menurut Seniman Rakyat Bach Hac, Direktur Teater Seni Tradisional Kerajaan Hue, selama ini teater tersebut sangat mementingkan penelitian dan pelestarian sistem data tentang Nha Nhac dan seni kerajaan lainnya sehingga generasi mendatang tidak perlu bersusah payah mencarinya.

Repertoar klasik, yang merupakan simbol Nha Nhac, selalu dilestarikan dalam bentuk aslinya oleh teater, seperti Tam Luan Cuu Chuyen, 10 Ban Ngu, Phu Luc Dich, dan Nam Ai Nam Bang . Nha Nhac juga menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung dan mempelajari budaya Hue.

Membahas orientasi untuk melestarikan dan mempromosikan keindahan Nha Nhac di masa mendatang, Bapak Phan Thanh Hai, Direktur Departemen Kebudayaan dan Olahraga Provinsi Thua Thien Hue, menekankan bahwa kita tidak hanya perlu memperhatikan investasi dalam lingkungan pertunjukan, tetapi juga perlu memperhatikan pelatihan, untuk menciptakan tim penerus dan meningkatkan kualifikasi para seniman dan perajin Nha Nhac sehingga mereka dapat mencapai tingkat yang dimiliki oleh para pendahulu kita.

Kementerian dan sektor perlu memiliki mekanisme dan kebijakan untuk membina bakat, meningkatkan pertukaran dan kerja sama internasional untuk membawa Nha Nhac ke dunia, dan memiliki kesempatan untuk tampil di banyak negara.

Dapat dikatakan bahwa perjalanan 20 tahun Nha Nhac sebagai warisan dunia benar-benar merupakan sumber kebanggaan besar bagi masyarakat Thua Thien Hue, masyarakat seluruh negeri dan orang-orang Vietnam di perantauan kita, sebuah demonstrasi nyata yang menegaskan kebijakan Partai kita yang benar: Kebudayaan adalah fondasi spiritual masyarakat, baik tujuan maupun kekuatan endogen, kekuatan pendorong penting bagi pembangunan negara yang pesat dan berkelanjutan.

Sumber: https://baoquocte.vn/hanh-trinh-20-nam-di-san-van-hoa-the-gioi-cua-nha-nhac-cung-dinh-hue-251631.html