Impian Indonesia untuk Piala Dunia 2026 pupus setelah negara kepulauan itu kalah dalam dua pertandingan di babak kualifikasi keempat Asia. Indonesia tak berdaya saat menghadapi Arab Saudi dan Irak di Grup B. Dalam pertandingan melawan Arab Saudi, Garuda menelan kekalahan 2-3, sementara saat menghadapi Irak, tim asuhan pelatih Kluivert terus tumbang dengan skor tipis 0-1.
Dua kekalahan beruntun resmi memupuskan impian tim Indonesia untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Saat ini, Indonesia berada di dasar klasemen Grup B dengan 0 poin, tertinggal tiga poin dari dua tim teratas, Arab Saudi dan Irak. Sebagai pelatih kepala, Kluivert telah menyatakan tanggung jawabnya dan mengirimkan surat kepada para penggemar Indonesia.

Pelatih Kluivert bertanggung jawab atas kegagalan membawa Indonesia ke Piala Dunia (Foto: Bola).
Di Instagram, Kluivert menulis: "Para penggemar Indonesia yang terhormat. Saya merasakan kesedihan dan kekecewaan yang sama seperti kalian.
Kekalahan melawan Arab Saudi dan Irak merupakan pelajaran pahit dan pengingat betapa mulianya impian kita bersama. Sebagai pelatih kepala, saya bertanggung jawab penuh.
Kami mengerahkan segenap kemampuan, dengan sepenuh hati, disiplin, dan persatuan. Setiap hari, tim berusaha keras untuk berkembang, belajar, dan mewakili Indonesia dengan bangga. Kami memang tidak lolos ke Piala Dunia 2026, tetapi kami menetapkan standar baru yang dapat dibangun oleh tim dengan percaya diri.
Kami telah bekerja tanpa lelah untuk menyatukan pemain domestik dan internasional menjadi satu keluarga, dengan dukungan tim staf yang selalu bersama - satu hati dan satu suara.
Ini adalah bagian dari perjalanan panjang bagi tim, bagi negara, dan bagi semua yang percaya pada sepak bola Indonesia. Kemajuan sejati membutuhkan waktu. Dan apa yang telah kita bangun bersama akan terus berkembang, jauh melampaui hari ini.
Benih-benih itu ditanam dalam pola pikir, dalam budaya, dan dalam keyakinan bahwa Indonesia layak berada di panggung terbesar.
Kepada semua yang berdiri bersama kami, di stadion, di jalanan, dan di rumah. Suara kalian berarti. Dukungan kalian membangkitkan semangat kami. Keyakinan kalian menggerakkan kami.
"Terima kasih, penggemar Indonesia".
Saat ini, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tengah menghadapi tekanan yang semakin meningkat dari para penggemar dan pakar dalam negeri, yang menuntut pemecatan pelatih Kluivert setelah impian Piala Dunia gagal.
Source: https://dantri.com.vn/the-thao/hlv-kluivert-gui-tam-thu-nhan-trach-nhiem-voi-co-dong-vien-indonesia-20251014074849068.htm
Komentar (0)