
Pelatih Pep Guardiola dan anak didiknya masih perlu banyak perbaikan, terutama lini pertahanan - Foto: REUTERS
Melihat timnya hampir kehilangan poin meski unggul 5-2, pelatih Pep Guardiola tetap ceria dalam wawancara pascapertandingan. Ia pun tak lupa "menyindir" para pemainnya:
"Saya sudah terlalu tua, dan para pemain tidak menghormati saya! Mereka tidak perlu memperlakukan pelatih mereka seperti itu. Itu hanya terjadi di pertandingan ini," ujar pelatih berusia 54 tahun itu dengan nada bercanda.
Namun, pelatih Pep tak lupa memuji semangat juang seluruh tim: "Kami bermain dengan sangat baik. Datang ke sini, mencetak 5 gol, dan cara kami bermain di babak pertama. Pada akhirnya, masalahnya terletak pada karakter, ketahanan, dan pertahanan."
Ketika ditanya apakah ia khawatir ketika Fulham hampir menyamakan kedudukan, pemain Spanyol itu menjawab dengan jujur: "Tentu saja saya khawatir. Tapi ini akan membantu kami di pertandingan-pertandingan mendatang. Setiap pertandingan adalah tantangan baru. Kita harus punya proses untuk mulai memperbaiki diri."
Dalam perkembangan lain, penyerang kunci Erling Haaland menyebut pertandingan itu "gila" setelah ia mencetak golnya yang ke-100 di Liga Premier.
Kepada Sky Sports , Haaland berkata: "Pertandingan itu gila, sembilan gol terlalu banyak. Akhirnya, kami menang. Meskipun senang, itu bukan kemenangan terbaik kami."
Saat mencapai 100 gol di Liga Primer, penyerang Norwegia ini berkata: "Ini luar biasa dan saya sangat bangga. Ini pencapaian besar dan saya sangat bahagia. Saya berusaha membantu tim mencetak gol, itu tugas saya."
Kemenangan gemilang ini membantu Man City memperkecil ketertinggalan dari tim teratas, Arsenal, menjadi hanya 2 poin (sebelum The Gunners bermain di pekan ke-14). Pertandingan Man City berikutnya adalah laga kandang melawan Sunderland AFC pada 6 Desember.
Sumber: https://tuoitre.vn/hlv-pep-guardiola-cac-cau-thu-chang-ton-trong-toi-chut-nao-20251203095420636.htm






Komentar (0)