Berpartisipasi dalam berbagai program seni besar, ia membawa citra generasi seniman muda yang terpaut dengan Tanah Air, membangkitkan kebanggaan dan menumbuhkan keinginan untuk berkontribusi. Lagu-lagu yang ia bawakan dan bagikan berkontribusi pada penyebaran gerakan emulasi patriotik yang kuat di kalangan penonton, terutama kaum muda.
Menurut Ha Myo, dari tahun-tahun perlawanan yang sulit, di mana lagu, surat kabar, dan lukisan menjadi senjata spiritual yang tajam, mendesak dan mendorong seluruh bangsa untuk "bangkit seperti bendungan yang jebol", membuat prestasi besar, mengalahkan semua kekuatan penjajah; hingga inovasi dan integrasi saat ini.
Ketika budaya menjadi kekuatan lunak, pers dan penerbitan menjadi fondasi ilmu pengetahuan, olah raga menjadi kekuatan, pariwisata menjadi jembatan penghubung, budaya Vietnam menyatu, mengkristal dan bersinar kuat dalam arus budaya zaman serta menumbuhkan semangat patriotik yang saling menandingi di semua lapisan masyarakat.
"Dalam perjalanan itu, generasi demi generasi yang berkecimpung di sektor budaya negeri ini telah mengatasi berbagai kesulitan dan tantangan untuk menulis kisah-kisah epik abadi bangsa dan mewariskan nilai-nilai spiritual yang sangat berharga kepada generasi muda masa kini. Cinta terhadap profesi ini selalu membara, berpadu dengan cinta terhadap keluarga, cinta terhadap pasangan, dan yang terpenting, cinta terhadap tanah air dan cinta terhadap Tanah Air," ungkap penyanyi Ha Myo.
Secara khusus, generasi sebelumnya telah memberikan seniman muda kepercayaan diri dan aspirasi untuk menemukan identitas unik mereka sendiri dan kecintaan yang kuat terhadap seni.
Penyanyi wanita itu mengungkapkan: "Saya tahu bahwa saya tidak sekadar berdiri di atas panggung untuk menyebarkan melodi musik , tetapi yang lebih penting, saya menceritakan kembali kisah warisan budaya yang ditinggalkan oleh nenek moyang kita dengan cara yang lebih baru dan lebih modern.
Generasi muda segenap pelaku budaya dan segenap tanah air senantiasa menyampaikan rasa syukur dan penghargaan setinggi-tingginya kepada generasi terdahulu yang telah meletakkan fondasi, membina dan membawa kebudayaan Vietnam hingga mencapai prestasi gemilang seperti saat ini.
Sebagai salah satu penyanyi wanita yang menggemari seni Xam, penyanyi Ha Myo menegaskan bahwa jalan yang ditempuh oleh dirinya dan seniman muda lainnya, yakni membawa seni tradisional dengan melodi rakyat yang lembut, penuh perasaan, dan liris ke dalam karya seni kontemporer, adalah cara yang diinginkan seniman muda untuk memberikan kontribusi kecil dalam melestarikan dan mempromosikan identitas budaya nasional.
Bila musik tradisional diberi "nafas baru", ia akan hidup abadi, menyebar luas, mendekatkan diri pada kaum muda, dan menjangkau dunia .
Generasi muda seniman masa kini sangat merasakan kesinambungan antara masa lalu, masa kini, dan masa depan. Jika para pendahulu telah menabur benih dan memelihara budaya yang kaya akan identitas, maka generasi mudalah yang akan mengikuti, memelihara, dan mengembangkannya ke tingkat yang lebih tinggi.
"Kami bersedia menggunakan masa muda, kreativitas, dan kecintaan kami pada negara dan profesi kami agar setiap lagu, setiap karya, artikel, medali, karya budaya... selalu mengandung kedalaman identitas, panjang sejarah, dan kristalisasi hakikat kemanusiaan. Yang terpenting adalah membiarkan budaya lestari selamanya, mengiringi perkembangan bangsa Vietnam yang makmur dan kuat dengan ribuan tahun peradaban dan kepahlawanannya," tegas penyanyi Ha Myo.
(Departemen Organisasi dan Personalia, Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata)
Sumber: https://baovanhoa.vn/van-hoa/lan-toa-tinh-than-thi-dua-yeu-nuoc-qua-nghe-thuat-truyen-thong-169167.html
Komentar (0)