Indeks harga konsumen (IHK) rata-rata pada 6 bulan pertama tahun ini meningkat sebesar 4,08%, konsisten dengan fluktuasi di pasar harga komoditas dan mata uang serta dampak ekonomi dunia.
Hingga saat ini, tingkat harga masih terkendali dengan baik. Pada minggu pertama setelah kebijakan kenaikan upah berlaku, harga di pasar tradisional pada dasarnya stabil. Tidak ada situasi "ikut-ikutan", kenaikan harga setelah kenaikan upah merupakan perasaan banyak konsumen.
Indeks harga kelompok pendidikan meningkat sekitar 8,5% pada paruh pertama tahun ini, yang juga merupakan faktor pendorong kenaikan IHK akibat kenaikan biaya pendidikan di beberapa daerah. Kelompok ini juga perlu dipantau secara ketat karena kuartal ketiga merupakan waktu dimulainya tahun ajaran baru. Saat ini, penerbit telah mengumumkan penurunan harga buku pelajaran sebesar 10-15%, yang turut mengurangi tekanan. inflasi.
Bapak Pham Van Binh, Wakil Direktur Departemen Pengelolaan Harga, Kementerian Keuangan, mengatakan: "Kami akan berkoordinasi erat dengan kementerian dan daerah terkait untuk memantau perkembangan harga pasar, terutama barang kebutuhan pokok, dan mengelola harga barang yang ditetapkan oleh negara, agar dapat diperoleh skenario arahan dan pengelolaan yang menyeluruh."

"Masih banyak ruang untuk mengendalikan inflasi di sisa bulan-bulan tahun ini. Rata-rata ruang inflasi di sisa 6 bulan tahun ini adalah 4,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu," ujar Ibu Nguyen Thu Oanh, Direktur Departemen Statistik Harga, Badan Pusat Statistik.
Selain itu, kekhawatiran mengenai tekanan nilai tukar terhadap inflasi tidak lagi menjadi kekhawatiran karena adanya sinyal positif mengenai Bank Sentral AS akan segera memotong suku bunga USD ditambah pasokan mata uang asing domestik yang melimpah.
Pada rapat rutin Pemerintah baru-baru ini di bulan Juni, Perdana Menteri menekankan target untuk kuartal ketiga, yaitu mencapai pertumbuhan PDB 6,5-7%; menjaga indeks harga konsumen di bawah 4,5%. Memperkuat pengawasan dan pengendalian harga barang serta secara tegas mencegah kelangkaan listrik, bensin, dan pangan; mengendalikan inflasi sebagai target yang ditetapkan.
Sumber
Komentar (0)