Para pejabat NATO khawatir bahwa kembalinya Donald Trump ke tampuk kekuasaan akan merusak aliansi dan melumpuhkan upaya bersama.
| Mantan Presiden AS Donald Trump berulang kali mengancam Washington untuk keluar dari NATO. (Sumber: Getty) |
Menurut Politico pada 7 Juli, beberapa tokoh yang terkait dengan NATO mengatakan bahwa para pejabat organisasi ini memantau dengan cermat perkembangan pemilihan presiden AS.
Mereka sangat khawatir bahwa Presiden petahana Joe Biden dapat kalah dalam kampanye pemilihan ulang yang akan datang, dan percaya bahwa kembalinya Trump ke tampuk kekuasaan akan merusak aliansi dan melumpuhkan upaya untuk mengakhiri konflik di Ukraina.
“Kita semua ingin Biden menjabat untuk periode kedua agar tidak perlu berhadapan dengan Trump lagi, tetapi ini sebenarnya tidak pasti,” kata seorang pejabat.
Selain itu, para pejabat NATO menyatakan kekhawatiran tentang usia dan kesehatan Bapak Biden.
Presiden Biden tampak bingung dan tidak koheren dalam debat pertamanya dengan kandidat Republik Donald Trump pekan lalu, yang justru memperkuat, alih-alih menepis, kekhawatiran yang sudah ada tentang kesehatannya di usia 81 tahun.
Performa buruknya telah mendorong beberapa politisi Demokrat, donatur, dan pendukung lainnya untuk menyerukan agar Biden didiskualifikasi dari pencalonan.
Pemilihan presiden AS dijadwalkan akan berlangsung November mendatang. Kandidat utama yang diperkirakan akan terpilih adalah Bapak Biden dan Bapak Trump, keduanya telah memenangkan cukup delegasi untuk menjadi kandidat dari partai Demokrat dan Republik.
Kedua kandidat dijadwalkan akan mengadakan debat berikutnya pada tanggal 10 September.
Sumber: https://baoquocte.vn/nato-lo-lang-ve-kha-nang-ong-trump-tai-dac-cu-tong-thong-my-277789.html










Komentar (0)