Ha Tinh: Seorang warga menemukan uang 100 juta VND jatuh dari atap mobil yang sedang melaju di jalan. Ia mengembalikan uang tersebut kepada pemiliknya ketika polisi datang ke rumahnya untuk membujuknya.
Polisi di komune Thach Dai, distrik Thach Ha, mengatakan mereka baru saja mengembalikan sejumlah uang di atas kepada Tn. Nguyen Van Thong, 54 tahun, yang tinggal di desa Nam Binh.
Pada pagi hari tanggal 21 Maret, Bapak Thong menyiapkan uang tunai lebih dari 300 juta VND untuk dibawa ke bank di Kota Ha Tinh guna "membalikkan buku" ketika jatuh tempo. Ia memasukkan uang kertas 100.000-500.000 VND tersebut ke dalam kantong nilon dan meletakkannya di atap mobil yang diparkir di depan rumahnya untuk dihitung.
Saat memasukkan uang ke kompartemen penumpang, Pak Thong terpaksa kembali ke dalam rumah dan lupa membawa tas nilon berisi 10 tumpuk uang kertas 100.000 VND di atap mobil. Beberapa menit kemudian, ia keluar dan pergi ke bank.
Bapak Thong (tengah) menerima uang sebesar 100 juta VND dari kepolisian Kecamatan Thach Dai. Foto: Disediakan oleh kepolisian
Ketika mobil sampai di jembatan layang di komune Thach Dai, tas nilon berisi uang itu jatuh ke jalan dan tertiup angin. Banyak orang yang lalu lalang memungut uang itu dan membawanya pulang.
Pak Thong tiba di bank dan mendapati tas berisi uangnya hilang dari atap mobil. Ia mencari di area yang baru saja dilewatinya tetapi tidak menemukannya, jadi ia melaporkannya ke pihak berwenang.
Kapten Pham Duy Triet, Kepala Kepolisian Komune Thach Dai, mengatakan ia telah mengirimkan petugas untuk berkoordinasi dengan kepolisian komune dan kelurahan sekitarnya guna melakukan penggeledahan. Setelah lebih dari tiga jam, polisi memastikan bahwa beberapa warga Komune Luu Vinh Son telah mengambil uang tersebut.
"Ketika kami datang untuk membujuk mereka, warga dengan senang hati mengembalikan uang itu. Mereka bilang tidak tahu uang siapa itu, jadi mereka menyimpannya dan tidak berani membelanjakannya. Kalau polisi tidak datang, mereka akan melaporkannya ke pihak berwajib," kata Kapten Triet.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)