Terletak di Dusun 4, Desa Dao Thanh, Kota My Tho (Provinsi Tien Giang ), wisma No. 101, milik Ibu Nguyen Thi Thu Thuy - seorang wanita berusia 82 tahun dan istri dari seorang prajurit yang gugur - telah menjadi contoh cemerlang dari model "wisma hijau" dengan inisiatifnya yang unik dan bermakna.
Ibu Nguyen Thi Thu Thuy berdiri di tengah hijaunya pepohonan di rumah kosnya di provinsi Tien Giang.
Setelah beroperasi selama 10 tahun, rumah kos dengan 80 kamar ini telah menjadi rumah bagi hampir 200 penghuni, yang sebagian besar terdiri dari pekerja, mahasiswa, dan anak sekolah.
Tantangan pengelolaan limbah dan solusi inovatif.
Dengan volume sampah harian rata-rata hingga 200 kg dan kecenderungan meningkat, ditambah fakta bahwa rumah kos tersebut terletak di lorong yang dalam sehingga sulit diakses oleh kendaraan khusus untuk mengumpulkan sampah secara langsung, Ibu Thuy berinisiatif untuk membangun sistem pengelolaan sampah yang komprehensif dan berkelanjutan.
Salah satu poin penting dari strategi pengelolaan sampah hostel ini adalah pemilahan sampah di sumbernya. Sampah organik dipisahkan untuk digunakan sebagai pupuk bagi tanaman, sementara sampah padat dan plastik dikumpulkan dan dijual ke pusat daur ulang di akhir minggu. Yang menarik, uang yang diperoleh dari penjualan bahan daur ulang dimasukkan ke dalam "celengan"—sebuah inisiatif unik untuk mendorong penghuni agar berpartisipasi dalam pemilahan dan pembuangan sampah.
Untuk menjaga motivasi dan mendorong partisipasi aktif dari para penghuni, rumah kos tersebut telah mengembangkan sistem penghargaan yang beragam dan menarik. Setiap bulan, berdasarkan hasil undian provinsi Tien Giang, satu kamar yang beruntung menerima hadiah berharga seperti alat pembuat jus, oven Panasonic, atau paket deterjen Omo. Setelah bertahun-tahun diterapkan, lebih dari 50 hadiah telah diberikan.
Selain itu, wisma tamu setiap tahunnya memberikan 30 perjalanan gratis kepada anggota yang memiliki prestasi luar biasa dalam perlindungan lingkungan. Pemilihan penerima dilakukan secara terbuka dan transparan melalui proses pemungutan suara.
Berikan hadiah kepada para penyewa.
Kegiatan masyarakat dan lingkungan
"Green Sunday" adalah inisiatif khusus dari asrama, di mana semua anggota berpartisipasi dalam kegiatan bersih-bersih dan menyapu tidak hanya di dalam area asrama tetapi juga di sekitarnya. Mereka bekerja sama untuk menanam pohon, mencabuti gulma, mengumpulkan sampah, dan bahkan menanam eceng gondok di selokan untuk menyaring air limbah secara alami.
Salah satu aspek paling penting dari Hostel No. 101 adalah rencana jangka panjangnya untuk penggunaan energi bersih. Melalui tabungan yang terkumpul dari kegiatan konservasi listrik dan dana lingkungan, hostel ini bertujuan untuk memasang sistem energi surya 10kW dalam waktu 36 bulan. Sistem ini diharapkan dapat memasok sekitar 20% dari total konsumsi listrik hostel, setara dengan 15kWh listrik gratis per bulan per kamar.
Area pembuangan sampah warga
Model "hostel hijau" Ibu Thuy tidak hanya berfokus pada isu lingkungan, tetapi juga bertujuan membangun komunitas berkelanjutan di mana setiap orang berbagi tanggung jawab dan manfaat. Keberhasilan Hostel No. 101 telah menginspirasi banyak hostel lain di seluruh negeri, berkontribusi pada tren pembangunan berkelanjutan di sektor akomodasi sewa.
Dapat dikatakan bahwa, dengan inisiatif unik dan visi jangka panjangnya, Hostel No. 101 benar-benar telah menjadi contoh cemerlang dalam menggabungkan bisnis dan perlindungan lingkungan, sekaligus membangun komunitas yang beradab dan ramah lingkungan.
Ruang hijau di rumah kos
Ide: Nguyen Thi Thu Thuy (82 tahun, istri seorang prajurit yang gugur)
Catatan oleh: Nguyen Quoc Dat (putra Ibu Thuy)
Sumber: https://tuoitre.vn/nha-tro-xanh-mo-hinh-doc-dao-tu-tam-long-ba-cu-82-tuoi-20241007212055865.htm






Komentar (0)