Tjarda Struik, 37 tahun, hampir 95% buta. Sejak awal 2022, Tjarda telah menjadi KOL (influencer) di jejaring sosial TikTok. Dalam video-videonya yang diunggah di TikTok, Tjarda selalu memulai dengan frasa: "Halo! Saya Tjarda dan saya hampir buta," lalu ia berbagi momen-momen dari kesehariannya. Akun TikTok-nya memiliki hampir 200.000 pengikut.
Namun, menurut Lembaga Penyiaran Nasional Belanda (NOS), KOL perempuan Tjarda akan lebih sibuk dalam waktu dekat karena ia baru saja terpilih sebagai kepala kota Leiderdorp. Kota berpenduduk 27.000 jiwa ini terletak di pinggiran Leiden, antara Den Haag dan ibu kota Amsterdam. Sebelum menjabat pada bulan November, Tjarda adalah anggota Dewan Kota Zeist dan anggota Partai Rakyat untuk Kebebasan dan Demokrasi (VVD) pimpinan Perdana Menteri Mark Rutte.
Terpilih menjadi wali kota Leiderdorp, Tjarda berkomitmen untuk mempromosikan inklusivitas dan aksesibilitas bagi kaum muda. Di laman TikTok-nya, Tjarda menekankan: "Mengapa seorang tunanetra tidak bisa menjadi KOL, vlog, berbicara di depan umum, dan mewakili kekuatan dalam masyarakat politik ? Saya pikir semua ini mungkin. Dan itulah yang saya lakukan, untuk menginspirasi dan memotivasi orang di mana pun, kapan pun."
KOL perempuan tunanetra, Tjarda Struik, akan menjadi kepala kota Leiderdorp mulai November mendatang. Foto: Slate.fr |
Hugo Langenberg, ketua Komite Penunjukan Wali Kota Leiderdorp, menekankan bahwa kehadiran KOL Tjarda di TikTok merupakan keuntungan besar. "Wali Kota Leiderdorp saat ini tidak menggunakan media sosial dan usianya 70 tahun. Tjarda lebih muda dan pemanfaatan media sosialnya untuk menjangkau banyak orang, termasuk banyak anak muda, merupakan keuntungan. Ia jelas melakukan pekerjaannya dengan baik," tegas Hugo.
Ini bukan pertama kalinya seorang tunanetra memegang posisi penting dalam pemerintahan Belanda. Penyandang tunanetra pertama terpilih sebagai wali kota di Belanda pada tahun 1981. Pada tahun 2022, seorang tunanetra lainnya terpilih sebagai wali kota di sebuah kotamadya di selatan Belanda. Di negara lain, penyandang tunanetra juga pernah memegang posisi politik penting, seperti Bapak David Paterson, mantan Gubernur New York (AS) dari tahun 2008 hingga 2010; Anggota Parlemen Prancis José Beaurai; atau Jacques Payard, kepala kota kecil Lioux-les-Monges di Creuse, Prancis sejak tahun 2014.
PHUONG LINH
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)