TPO - Pihak kepolisian sedang menyelidiki dan mengklarifikasi kasus seorang siswi di distrik Nong Cong yang diserang oleh sekelompok orang, mengakibatkan luka-luka dan membutuhkan perawatan di rumah sakit.
Menurut informasi awal, pada sore hari tanggal 5 Oktober, saat dalam perjalanan pulang sekolah di komune Tan Phuc, distrik Nong Cong, LVGN (16 tahun, siswa kelas 11A6, SMA Nong Cong 2) dari desa Thanh Son, komune Trung Chinh, distrik Nong Cong, melihat sekelompok siswa berkelahi dan ikut campur untuk menghentikan mereka.
Setelah itu, LVGN dikeroyok dan dipukuli oleh beberapa siswa. Kelompok siswa ini menggunakan helm untuk memukulnya dengan keras di kepala dan leher, serta meninju dan menendangnya, menyebabkan N. menderita berbagai luka.
Pada tanggal 12 Oktober, dalam sebuah wawancara singkat dengan pers, Bapak Le Van Thanh (ayah LVGN), yang merawat LVGN di Rumah Sakit Viet Duc di Hanoi , menyatakan: Setelah dipukuli, anak tersebut mengalami patah tulang belakang leher kedua, dan kedua kuku jari kelingkingnya terlepas. Anak tersebut saat ini sedang dirawat di Rumah Sakit Viet Duc di Hanoi, dan anggota keluarga harus membantu aktivitas pribadinya. Keluarga meminta agar polisi menangani kasus ini dengan tegas...
Terkait insiden tersebut, Bapak Dang Van Hung, Kepala Sekolah SMA Nong Cong 2, mengatakan: Pada sore hari tanggal 5 Oktober, dalam perjalanan pulang sekolah, LVGN diserang di komune Tan Phuc.
LVGN saat ini sedang menjalani perawatan di rumah sakit. Segera setelah kejadian tersebut, pihak sekolah bekerja sama dengan orang tua anak-anak yang terlibat dan Kepolisian Komune Tan Phuc; pada saat yang sama, sekolah menskors keenam siswa yang terlibat dari sekolah untuk menyelesaikan masalah ini...
Insiden tersebut saat ini sedang diselidiki dan ditangani oleh pihak berwenang terkait.
Sumber: https://tienphong.vn/nu-sinh-lop-11-bi-danh-hoi-dong-gay-dot-song-co-post1681761.tpo






Komentar (0)