Pada malam hari tanggal 17 Juni, berbicara dengan Thanh Nien , Bapak Khuong Van Oanh, Ketua Komite Rakyat Komune Nghia Tru (Distrik Van Giang, Provinsi Hung Yen ), mengatakan bahwa pihak berwenang memverifikasi identitas mayat yang baru ditemukan di area tersebut.
Menurut ketua Komite Rakyat Komune Nghia Tru, sekitar pukul 15.30 tanggal 16 Juni, seorang karyawan penyedia jaringan sedang menarik kabel untuk memasang internet bagi sebuah rumah tangga di daerah tersebut. Saat sedang menarik kabel di lahan kosong di Desa 14, karyawan tersebut menemukan sesosok mayat yang sedang membusuk.
Tanah terbengkalai di komune Nghia Tru, tempat mayat ditemukan
"Lahan ini direklamasi untuk proyek real estat, tetapi belum terlaksana. Daerah sekitarnya ditumbuhi rumput dan jarang dilalui orang. Beberapa hari sebelumnya, warga mencium bau busuk, tetapi mereka mengira itu berasal dari hewan yang membusuk," ujar Bapak Oanh.
Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Kepolisian Distrik Van Giang, Kepolisian Provinsi Hung Yen dan Institut Ilmu Kriminal , Kementerian Keamanan Publik .
Di tempat kejadian perkara, dipastikan bahwa korban telah meninggal sekitar 20 hari sebelumnya. Hanya pakaiannya yang masih melekat di tubuhnya, tidak ada dokumen identitas, dan tidak ada barang-barang lain yang ditemukan di sekitar tempat kejadian perkara.
Setelah dilakukan pengambilan sampel untuk pengujian, identifikasi identitas, dan proses penyidikan, jenazah korban dimakamkan oleh aparat setempat di pemakaman desa 14.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)