AC telah menjadi fitur wajib di mobil-mobil masa kini. Namun, tidak semua pengguna tahu cara menggunakan AC mobil dengan benar untuk memastikan efisiensi jangka panjang.
Dalam kebiasaan penggunaan mobil sehari-hari, banyak orang sering kali hanya fokus pada menyalakan dan mematikan mesin, tanpa memperhatikan detail yang tampaknya tidak penting.
Salah satunya adalah tindakan mematikan AC sebelum mematikan mesin. Berikut alasan mengapa mematikan AC sebelum mematikan mesin harus dianggap sebagai kebiasaan berkendara yang penting.
Membantu sistem pendingin udara beroperasi lebih tahan lama
AC mobil merupakan suatu sistem yang kompleks, terdiri dari banyak komponen seperti kompresor (blok pendingin), kondensor, evaporator, kipas, katup ekspansi... Di antara semua komponen tersebut, kompresor merupakan komponen terpenting yang hanya bekerja saat mesin mobil menyala.
Jika pengemudi mematikan kendaraan saat AC masih menyala, kompresor akan tiba-tiba berhenti bersamaan dengan mesin, sehingga menimbulkan tekanan besar dan tidak merata pada sistem.
Seiring waktu, hal ini dapat menyebabkan kebocoran refrigeran, berkurangnya kapasitas pendinginan, dan bahkan kegagalan kompresor - suatu komponen yang tidak murah untuk diganti.
Sebaliknya, jika AC dimatikan saat mesin masih menyala, kompresor akan berhenti bekerja secara alami dan perlahan, sehingga mengurangi tekanan mekanis dan memperpanjang umur sistem AC.
Cara mengetahui kapan harus mengganti filter AC mobil Anda
Melindungi motor dan sistem kelistrikan
Meskipun banyak model mobil masa kini yang dilengkapi sistem kontrol elektronik (ECU) yang dapat secara otomatis menyesuaikan perangkat saat dinyalakan, membiarkan AC menyala saat mematikan mesin tetap bukan kebiasaan yang harus dipertahankan.
Menyalakan kembali mobil saat AC menyala akan menyebabkan mesin bekerja dengan beban tinggi segera setelah dinyalakan, yang dengan mudah menyebabkan baterai terkuras, tegangan turun, dan berkurangnya masa pakai baterai, terutama bila mobil sering diparkir dalam waktu lama atau digunakan sesekali.
Selain itu, mematikan AC sebelum mematikan mesin tidak hanya membantu mengurangi beban start, tetapi juga menjaga sistem kelistrikan lebih stabil, menghindari "mesin lamban" saat start, sekaligus menghemat bahan bakar dan meningkatkan efisiensi pengoperasian.
Mencegah bau dan jamur di kabin
Banyak orang mengalami bau apek di mobil mereka setelah digunakan dalam jangka waktu lama, terutama saat musim hujan atau setelah mobil diparkir terlalu lama. Penyebab utamanya adalah kondensasi kelembapan di sistem pendingin, yang menciptakan kondisi ideal bagi jamur dan bakteri untuk berkembang biak.
Tips sederhana untuk mengatasi masalah ini adalah mematikan AC sekitar 1-2 menit sebelum tiba di tujuan, dan beralih ke mode kipas. Cara ini membantu mengeringkan evaporator, sehingga mengurangi bau tak sedap dan menjaga interior tetap bersih dan segar, sekaligus melindungi kesehatan penumpang di dalam mobil, terutama di lingkungan yang panas dan lembap seperti Vietnam.
Dapat dikatakan bahwa mematikan AC sebelum mematikan mesin adalah operasi sederhana tetapi membawa banyak nilai praktis baik bagi mobil maupun pengguna.
Meski hanya dilakukan beberapa detik dalam sehari, kebiasaan ini akan membantu pemilik mobil menghemat uang, menjaga kenyamanan di dalam kabin, dan meningkatkan daya tahan mobil secara signifikan.
Sumber: https://baonghean.vn/tat-dieu-hoa-truoc-khi-tat-may-thoi-quen-nho-loi-ich-lon-10301256.html
Komentar (0)