Kereta Howrah-Mumbai Express tergelincir di dekat kota Jamshedpur di negara bagian Jharkhand, India timur, pada dini hari tanggal 30 Juli. "Setidaknya dua orang tewas dan 20 orang luka-luka," ujar juru bicara Perkeretaapian India, Om Prakash Charan.
Kecelakaan itu terjadi bersamaan dengan tergelincirnya kereta barang dari arah berlawanan, kemungkinan bertabrakan dengan kereta penumpang yang melintas. "Ada kereta barang lain yang tergelincir di dekat lokasi kejadian, tetapi belum jelas apakah kedua kecelakaan itu terjadi pada waktu yang bersamaan," ujar Bapak Charan.
Tn. Charan menambahkan bahwa 18 gerbong kereta terlempar dari rel dan operasi penyelamatan sedang dilakukan untuk membersihkan lokasi kejadian.
Kereta Howrah-Mumbai Express tergelincir di dekat Jamshedpur di negara bagian Jharkhand, India timur, pada 30 Juli. Foto: AFP
India telah meluncurkan proyek senilai $30 miliar untuk memodernisasi infrastruktur perkeretaapiannya guna menghubungkan dan meningkatkan perekonomian . Namun, para analis mengatakan bahwa meskipun jumlah kecelakaan telah menurun seiring waktu, sistem perkeretaapian India yang sudah ketinggalan zaman masih memiliki banyak kekurangan.
Tahun lalu, hampir 300 orang tewas ketika sebuah kereta penumpang bertabrakan dengan kereta barang yang sedang berhenti, kemudian gerbong yang tergelincir menabrak kereta penumpang lain yang melaju dengan kecepatan tinggi.
Kecelakaan kereta api terburuk di India terjadi pada tahun 1981, ketika sebuah topan menerbangkan kereta keluar rel dan masuk ke sungai di negara bagian Bihar, menewaskan 800 orang dan melukai lebih dari 100 orang.
Kereta Api India, jaringan kereta api terbesar keempat di dunia , mengoperasikan sekitar 14.000 kereta per hari dengan 8.000 lokomotif di jaringan rel yang luas, sekitar 64.000 km. Kereta-kereta ini mengangkut lebih dari 21 juta orang setiap harinya.
Hoai Phuong (menurut AFP)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/lai-tai-nan-tau-hoa-o-an-do-22-hanh-khach-thuong-vong-post305550.html
Komentar (0)