Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Dengan rasa kecewa, media Indonesia menyebut tahun 2025 sebagai tahun kelam bagi sepak bola Indonesia.

Meskipun menang 3-1 melawan Myanmar U22, Indonesia U22 gagal lolos dari babak penyisihan grup turnamen sepak bola putra SEA Games ke-33. Hal ini menimbulkan kekecewaan di kalangan media Indonesia.

Báo Tuổi TrẻBáo Tuổi Trẻ13/12/2025

Thất vọng, báo chí Indonesia gọi năm 2025 là năm đen tối của bóng đá xứ vạn đảo - Ảnh 1.

Timnas U22 Indonesia (dengan jersey merah) mengalami hasil mengecewakan di SEA Games 33 - Foto: Bola

Kenyataan bahwa tim U22 Indonesia secara resmi tersingkir di babak penyisihan grup SEA Games ke-33 pada malam 12 Desember menciptakan salah satu kejutan terbesar dalam turnamen tersebut.

Meskipun tim tersebut menang 3-1 melawan U22 Myanmar, mereka tetap tereliminasi karena, meskipun memiliki 3 poin yang sama dengan U22 Malaysia, mereka memiliki selisih gol yang lebih buruk (3 gol dibandingkan 4).

Tersingkirnya Indonesia dari babak penyisihan grup SEA Games memicu gelombang kekecewaan mendalam di media Indonesia. Banyak surat kabar menyebutnya sebagai salah satu kegagalan terburuk dalam sejarah sepak bola Indonesia.

Surat kabar Bola mengadopsi nada yang sangat kritis, menggambarkan kekalahan itu sebagai "tahun 2025 yang kelam bagi sepak bola Indonesia." Surat kabar itu juga menekankan bahwa tersingkirnya Indonesia di babak penyisihan grup adalah rekor terburuk bagi sepak bola Indonesia dalam 16 tahun terakhir, mengulangi kekalahan pahit tahun 2009.

Selanjutnya, surat kabar tersebut menganalisis alasan utama dari keruntuhan ini, yaitu kekalahan tak terduga 0-1 melawan tim U22 Filipina di pertandingan pembuka.

Sebagai juara bertahan SEA Games, tersingkir di babak awal tidak dapat diterima. Ini dianggap sebagai kemunduran yang disayangkan dan membutuhkan pertimbangan serius dari Federasi Sepak Bola Indonesia.

Berbeda dengan pesimisme Bola dan surat kabar lainnya, CNN Indonesia memilih nada yang menggembirakan dan berorientasi ke masa depan dengan judul utama: "Tegakkan kepala dan kembali lebih kuat."

Artikel tersebut mengakui bahwa tim U22 Indonesia secara tragis tersingkir karena catatan mencetak gol yang buruk. Namun, artikel tersebut mendesak seluruh tim untuk tetap tegak dan tidak membiarkan kenyataan pahit ini menghambat perkembangan mereka.

CNN Indonesia menekankan perlunya penilaian komprehensif terhadap gaya bermain dan performa, terutama bagi pemain yang saat ini bermain di Eropa seperti Ivar Jenner dan Jens Raven – yang masih memiliki potensi besar untuk berkembang dan mengincar tujuan yang lebih besar bagi sepak bola Indonesia di masa depan.

TUAN LONG

Sumber: https://tuoitre.vn/that-vong-bao-chi-indonesia-goi-nam-2025-la-nam-den-toi-cua-bong-da-xu-van-dao-20251213120029916.htm


Komentar (0)

Silakan tinggalkan komentar untuk berbagi perasaan Anda!

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Para petani di desa bunga Sa Dec sibuk merawat bunga-bunga mereka sebagai persiapan untuk Festival dan Tet (Tahun Baru Imlek) 2026.
Keindahan tak terlupakan dari pemotretan 'gadis seksi' Phi Thanh Thao di SEA Games ke-33
Gereja-gereja di Hanoi diterangi dengan gemerlap, dan suasana Natal memenuhi jalanan.
Para pemuda menikmati kegiatan mengambil foto dan melakukan check-in di tempat-tempat yang tampak seperti "salju turun" di Kota Ho Chi Minh.

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

Tempat hiburan Natal yang menggemparkan anak muda di Kota Ho Chi Minh dengan pohon pinus setinggi 7 meter

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk