(CLO) Polisi Swedia mengatakan mereka menangkap seorang pria yang mencoba masuk ke gerbang Kedutaan Besar Rusia di Stockholm dengan mobil pada Selasa pagi.
Polisi mengatakan pria berusia 45 tahun itu tidak berhasil ditangkap dan dituduh melakukan pelanggaran berat. Polisi tidak memberikan detail lebih lanjut tentang identitasnya.
Di luar gedung Kedutaan Besar Rusia di Swedia. Foto: mid.ru
Seorang juru bicara polisi mengatakan tidak ada indikasi motif dan tidak ada yang mencurigakan di dalam mobil itu.
Kedutaan Besar Rusia mengatakan tidak ada kerusakan serius akibat insiden tersebut.
"Pada 28 Januari, sekitar pukul 7 pagi, seorang warga negara Ukraina yang berdomisili permanen di Swedia mencoba menabrakkan mobilnya ke gerbang Kedutaan Besar Rusia di Stockholm," demikian pernyataan Kedutaan Besar Rusia di kanal Telegramnya.
Surat kabar Aftonbladet melaporkan bahwa insiden itu terjadi di tengah meningkatnya protes anti-Rusia di Swedia, di mana terdapat banyak demonstrasi dan protes terhadap kebijakan Rusia, terutama sejak pecahnya konflik di Ukraina.
Euronews menekankan bahwa meskipun tidak ada kerusakan serius, insiden tersebut meningkatkan ketegangan antara Swedia dan Rusia, terutama dalam konteks Swedia mempertimbangkan untuk bergabung dengan NATO, yang dianggap Rusia sebagai ancaman keamanan.
Cao Phong (menurut Euronews, Aftonbladet)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/thuy-dien-bat-doi-tuong-am-muu-tong-xe-vao-dai-su-quan-nga-o-stockholm-post332308.html
Komentar (0)